CURUP, CE - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Rejang Lebong menghimbau kepada pihak Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Dasar di wilayah kabupaten Rejang Lebong untuk mengawali semester genap tahun ajaran 2023/2024 mendatang agar dapat lebih maksimal kembali melibatkan pihak Komite Sekolah yang merupakan kumpulan wali murid untuk mengelola dan menyelesaikan kebutuhan sekolah yang tidak bisa terjangkau melalui dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) maupun APBN, seperti halnya pembelian seragam olahraga dan batik serta kebutuhan lainya.
Dikatakan Kadis Dikbud Rejang Lebong Rezza Pahlevi SH MM bahwa setelah masing - masing sekolah sudah melaksanakan kegiatan belajar mengajar, secara efektif serta data siswa sudah masuk ke dalam dapodik, sekolah tersebut agar bisa mengundang pihak wali murid melalui rapat komite untuk melengkapi segala kebutuhan sekolah pada semester genap tahun ajaran 2023/2024 yang akan dimulai pada 2 Januari mendatang.
BACA JUGA:Seluruh Sekolah Ditargetkan Jadi Sekolah Ramah Anak 2024
BACA JUGA:Pembagian Rapor SMA/SMK Serentak Besok
"Setelah masuk nanti, silahkan pihak sekolah silahkan undang dan rapat komite sekolah, apa yang mereka ingin lakukan untuk kemajuan sekolah, silahkan saja akan tetapi diserahkan langsung dengan komite sekolah, serta tidak memberatkan masing masing siswa," ujar Rezza.
Dikatakan Rezza bahwa komite sekolah merupakan mitra sekolah yang berperan dalam peningkatan mutu pelayanan dengan memberikan pertimbangan, arah, dan dukungan tenaga, sarana, dan prasarana serta pengawasan sekolah, sehingga sangat diharapkan sekolah bisa melibatkan komite untuk kemajuan sekolah.
"Jika sekolah memungut dana kepada siswa tanpa ada pengetahuan dari komite tentunya bisa menjadi pungutan liar, dan jika pun adanya terjadi pungli maka kami akan memberikan sanksi administrasi kepada oknum tersebut, kepada masyarakat dan juga pihak media agar bisa membantu kami mengawasi," pungkasnya.