BACAKORANCURUP.COM -Yamaha Motor Co. Ltd. resmi merekrut Juara Dunia Moto2 2022 Augusto Fernandez sebagai pembalap penguji reguler untuk musim 2025. Ia menggantikan Cal Crutchlow yang masih dalam masa pemulihan cedera.
Fernandez akan berperan penting dalam pengembangan YZR-M1, termasuk kemungkinan debut mesin V4 Yamaha. Setelah kontraknya tidak diperpanjang oleh tim satelit KTM GASGAS Tech3 Racing, Augusto Fernandez nyaris mengakhiri karier balapnya di usia 27 tahun.
Pembalap asal Madrid, Spanyol, ini dianggap kurang memberikan performa menjanjikan di atas KTM RC16, meski ia merupakan Juara Dunia Moto2 2022.
Hingga seri terakhir MotoGP 2024 di Sirkuit de Barcelona, nasib Augusto Fernandez masih belum membaik. Semua tim MotoGP telah mengumumkan line-up pembalap mereka untuk musim 2025. Sempat mendapatkan tawaran dari World Superbike (WSBK), Fernandez menolaknya karena masih ingin bertahan di kelas utama MotoGP.
Peluang kariernya akhirnya terbuka setelah tim Monster Energy Yamaha MotoGP membutuhkan pembalap penguji reguler untuk 2025.
Kondisi Cal Crutchlow yang masih dalam masa pemulihan pascaoperasi pergelangan tangan memaksa Yamaha mencari opsi lain. Meski Yamaha juga mempertimbangkan Remy Gardner dari WSBK, jadwal padat Gardner tidak memungkinkan untuk terlibat dalam pengujian YZR-M1 secara intensif.
Nama Andrea Dovizioso sempat masuk radar, namun pembalap veteran asal Italia itu memilih menjadi konsultan Yamaha sambil menikmati waktu bersama keluarganya.
BACA JUGA:Madrid Juara Piala Kontinental 2024
BACA JUGA:Skenario Timnas Bisa Lolos ke Semifinal ASEAN Championship
Akhirnya, Yamaha menawarkan posisi tersebut kepada Augusto Fernandez, yang langsung menyambutnya dengan antusias.
Lin Jarvis, Managing Director Yamaha MotoGP, menyatakan pentingnya kehadiran Fernandez dalam tim penguji Yamaha Factory.
Dengan pengalaman dua tahun di MotoGP dan enam tahun di Moto2, Fernandez dianggap memiliki kemampuan yang relevan untuk mengembangkan motor YZR-M1. Fernandez akan memulai tugas barunya pada uji coba shakedown di Sepang, Malaysia, pada 31 Januari–2 Februari 2025. Ia akan terlibat dalam tes resmi IRTA, pengujian privat, dan beberapa balapan wildcard sepanjang 2025 untuk membantu insinyur Yamaha mengembangkan motor.
“Pengembangan motor adalah prioritas Yamaha untuk kembali ke jalur kemenangan. Kami percaya Augusto akan cocok dengan proyek ini. Ia muda, cepat, dan punya keinginan belajar tinggi. Keberadaannya juga memperkuat program pengujian Yamaha, termasuk kemungkinan partisipasi di balapan wildcard,” ungkap Jarvis.
Augusto Fernandez sendiri mengaku sangat senang dengan kesempatan ini.
“Merupakan suatu kehormatan besar bisa bergabung dengan Yamaha. Saya akan memberikan yang terbaik untuk membantu Yamaha kembali ke puncak,” ujarnya.