Natal Pure, Oleh: Dahlan Iskan

Kamis 28 Dec 2023 - 17:52 WIB
Reporter : Gale
Editor : radian

HANNAH kini berumur 23 tahun. Sebelum Natal kemarin dia jadi berita besar: dia pernah menyatakan kepada bapaknya bahwa dia berjanji akan menjaga keperawanan sampai menikah kelak. 

Tekad gadis itu diucapkan delapan tahun lalu, tapi baru diungkapkan ke media menjelang Natal kemarin. Hannah jadi berita besar karena dia putri ketua DPR Amerika Serikat yang baru: Mike Johnson. Pengungkapan ''barang lama'' itu dimaksudkan untuk memberi indikasi kepada publik bahwa politik legislatif Amerika semakin ke kanan. 

Janji seorang gadis untuk ''menjaga keperawanan sampai menikah'' itu dianggap simbol tertinggi sebuah keluarga konservatif di zaman ini. 

Janji gadis itu dianggap begitu penting. Sakral. Agung. Maka janji itu harus diucapkan secara khusus. Di acara khusus. Dalam suasana khusus. 

BACA JUGA:Makan 400 TO, leh: Dahlan Iskan

Acara khusus itu disebut: Purity Ball. Dansa Keperawanan Ballroom. Yakni acara dansa yang sangat khusus. Dansa antara ayah dan anak gadisnya. Lokasinya harus di ballroom yang anggun. Sang ayah harus mengenakan tuxedo lengkap. All in black. Formal. 

Sang gadis harus mengenakan gaun ballroom yang tercantik dan teranggun. Seperti seorang pengantin putri. 

Ayah dan anak gadisnya itu pun berdansa. Akrab. Mesra. Saling sayang. Antara ayah dan anak gadisnya. Disaksikan ibu sang gadis. 

Saat berdansa di lagu yang lembut itulah si gadis mengucapkan janji kepada ayahnya: ''Ayah yang saya cintai, ayah yang sangat mencintai saya, saya berjanji untuk menjaga keperawanan sampai saatnya menikah kelak''. 

Di dalam sumpah itu juga disebut nama Tuhan. Dan demi kehormatan keluarga. 

Sang ayah membalas ucapan putrinya itu dengan ucapan, "'ayah bangga punya putri seperti kamu, ayah akan terus menjaga kamu sampai menikah nanti''. 

Mike Johnson dan anak gadisnya melakukan itu. Tahun 2015. Saat Hannah berumur 14 tahun. 

Video dansa Mike Johson dan Hannah, putrinya, di acara Purity Ball itulah yang belakangan diunggah di media. Reaksi masyarakat Amerika pun sangat luas.

Di masa nan silam gadis menjaga keperawanan adalah keniscayaan. Tapi kian modern kian luntur ajaran itu. Lalu kebablasan. 

Saat ini, Anda sudah tahu, satu di antara empat anak yang lahir di Amerika tidak ketahuan siapa bapaknya. 

Gereja pun risau. Terutama gereja yang sangat kanan. 

Kategori :

Terkait

Rabu 20 Nov 2024 - 20:51 WIB

Bergodo Kebogiro, Oleh: Dahlan Iskan

Selasa 19 Nov 2024 - 19:34 WIB

Critical Parah, Oleh: Dahlan Iskan

Minggu 17 Nov 2024 - 22:02 WIB

Medali Debat, Oleh: Dahlan Iskan

Jumat 15 Nov 2024 - 21:00 WIB

Bohemian Blangkon, Oleh: Dahlan Iskan

Kamis 14 Nov 2024 - 20:52 WIB

Halaman Belakang, Oleh: Dahlan Iskan