Salah satunya adalah kesiapan infrastruktur yang memadai di daerah-daerah yang akan menjadi provinsi baru.
Selain itu, penyusunan anggaran dan pengalokasian sumber daya untuk mendukung pemekaran juga harus dipertimbangkan dengan matang agar dapat terlaksana dengan baik. Pemerintah pusat dan daerah juga perlu memastikan bahwa proses pemekaran ini tidak mengganggu stabilitas sosial dan politik di wilayah tersebut.
Konsultasi dan komunikasi yang baik dengan masyarakat setempat sangat penting untuk memastikan bahwa pemekaran ini dapat diterima dengan baik oleh semua pihak dan memberikan manfaat nyata bagi mereka. Pemekaran Nusa Tenggara Timur menjadi beberapa provinsi baru merupakan langkah strategis yang berpotensi mendukung pembangunan wilayah-wilayah di Indonesia Timur.
Provinsi Kepulauan Flores, Provinsi Manggarai Raya, dan Provinsi Kepulauan Lembata-Alor masing-masing memiliki potensi besar dalam sektor pariwisata, kelautan, dan perikanan yang dapat mendorong perekonomian lokal.
Namun, pemekaran ini juga perlu diimbangi dengan upaya untuk memperkuat infrastruktur, meningkatkan pelayanan publik, dan memastikan bahwa masyarakat dapat merasakan manfaat dari perubahan ini.
Dengan perencanaan yang matang, pemekaran NTT dapat menjadi sebuah langkah besar untuk mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan daerah-daerah yang terlibat.