BACAKORANCURUP.COM - Jelang MotoGP Argentina 2025 yang akan berlangsung pekan ini, 14-16 Maret 2025, Marc Marquez bertekad akan kembali merebut kemenangan setelah tampil mendominasi di Thailand kemarin.
Saat tampil di Chang International Circuit Buriram, Thailan, pembalap yang kini membela tim pabrikan Ducati Lenovo ini menyapu bersih kemenangan, mulai dari pole position, Sprint Race juga balapan utama.
Terakhir kali Marc Marquez balap di sirkuit Termas de Rio Hondo ini pada tahun 2019 saat masih membela Repsol Honda. Kala itu ia mampu meraih kemenangan bertarung dengan Valentino Rossi yang finish di posisi 2.
Pandemi Covid menyebabkan putaran Argentina 2020 dan 2021 dibatalkan, sementara Marquez melewatkan acara 2022 dan 2023 karena cedera.
Sirkuit Termas dicoret dari kalender 2024 karena ketidakpastian atas pendanaan pemerintah tetapi kembali pada tahun 2025.
BACA JUGA:Ahok Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Pertamina
BACA JUGA:Timnas Indonesia Sah Menggaet Pemain Termahal Kedua se Asia, Siapakah Pemain Itu?
Dengan catatan tersebut dan punya rekor manis, kembalinya balapan MotoGP di Argentina, tentunya menjadi peluang Marquez untuk meraih hasil positif.
''Saya sangat senang bisa kembali balapan di Argentina, trek yang saya sukai dan di mana saya berhasil menjadi cepat dan kompetitif di masa lalu,” kata Marquez.
“Kami baru saja melewati akhir pekan yang hampir sempurna di Thailand, kami berhasil memaksimalkan apa yang kami lakukan di sesi pengujian dan tampil tajam dalam balapan," ujarnya.
“Hal ini benar-benar memberi saya motivasi ekstra dan saya tidak sabar untuk kembali ke jalur yang benar," tegasnya.
Di sisi lain garasi Ducati Lenovo, tekanan ada pada Francesco Bagnaia untuk menanggapi penampilan pembalap #93 di Buriram setelah tertinggal di posisi ketiga - di belakang kedua bersaudara Marquez - pada pembukaan musim.
Berbeda dengan rekor Marquez yang menang tiga kali dalam enam start, pembalap Italia itu belum pernah finis di podium di kelas mana pun di Termas, yang menghasilkan posisi terbaiknya adalah posisi kelima pada tahun 2022.
''Kami kembali balapan di Argentina, trek yang sangat cepat yang dapat beradaptasi dengan baik dengan Desmosedici GP,” ungkap Pecco Bagnaia.
“Di Thailand itu bukan GP yang mudah, kami cepat, solid, kami meraih dua tempat ketiga, tetapi kami tidak sempurna," tuturnya.