BACAKORANCURUP.COM - Ole Romeny kembali menunjukkan kualitasnya sebagai ujung tombak Timnas Indonesia dalam laga melawan Bahrain pada matchday ke 8 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Selasa (25/3/2025) malam.
Pemain kelahiran Belanda ini menjadi pahlawan kemenangan Indonesia dengan mencetak satu-satunya gol dalam pertandingan tersebut.
Gol tersebut lahir dari kerja sama apiknya dengan Marselino Ferdinan, yang memberikan assist sempurna bagi Romeny untuk mengunci kemenangan.
Sebelumnya, dalam laga debutnya melawan Australia yang berakhir dengan kekalahan 1-5, Romeny juga menjadi satu-satunya pencetak gol bagi Indonesia.
BACA JUGA:Maverick Vinales Pasang Target Realistis di MotoGP Amerika 2025
BACA JUGA:Menang Tipis Atas Bahrain, Kans Timnas Indonesia Menuju Piala Dunia 2026 Terbuka
Meski hasilnya kurang memuaskan, performa striker Oxford United ini tetap mendapat sorotan positif.
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, mengungkapkan rasa bangganya terhadap penampilan impresif Romeny. Menurutnya, koneksi yang sudah terjalin dengan Marselino Ferdinan di klub mereka, Oxford United, sangat membantu membangun sinergi di lini depan Timnas Indonesia.
Dilansir dari sumber terpercaya, Romeny memiliki nama lengkap Ole Lennard Ter Haar Romenij. Ia lahir di Nijmegen, Belanda, pada 20 Juni 2000, dan memiliki darah keturunan Indonesia dari neneknya yang berasal dari Medan, Sumatera Utara.
Meski besar di Belanda dan sempat membela Timnas Belanda di level level U-15 hingg U-20, Romeny akhirnya memutuskan untuk membela Indonesia. Keputusan ini diresmikan pada November 2024, dan disetujui oleh FIFA pada 20 Februari 2025, yang membuatnya resmi terikat dengan Timnas Garuda.
Untuk mendapatkan kewarganegaraan Indonesia, Romeny telah mengucapkan sumpah Warga Negara Indonesia (WNI) pada 8 Februari 2025. Dengan garis keturunan dari neneknya, ia memenuhi syarat untuk bergabung dengan skuad Merah Putih.
Sepanjang kariernya, Romeny telah membela beberapa klub di Belanda dan Inggris, baik di level junior maupun senior.
• Muda :
1. DVOL Youth (2011)