Curupekspress.bacakoran.co - Si jago merah kembali beraksi di Kabupaten Rejang Lebong.
Kali ini rumah milik Ibrahim (59) salah seorang petani di Desa Ulak Tanding Kecamatan Padang Ulak Tanding (PUT) yang menjadi korbannya.
Kebakaran ini terjadi sekira pukul 07.00 WIB pada Kamis 8 februari pagi dan melalap nyaris seluruh isi rumah.
Di sisi lain, rumah tersebut bisa terbakar lantaran diduga terjadi korsleting listrik atau arus pendek pada jaringan listrik yang ada pada rumah permanen dengan ukuran 7 x 8 m² tersebut.
BACA JUGA:Mitra Bertambah, Bulog Pastikan Stok Beras Aman
BACA JUGA:Jangan Buang Sampah ke Irigasi
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Rejang Lebong, Fery Najamudin yang dikonfirmasi CE menuturkan, usai menerima laporan melalui via telepon dari masyarakat pihaknya langsung meluncur ke lokasi.
"Respon time kami kurang lebih 5 menit, pasca adanya masyarakat yang melapor terkait kebakaran itu," ujarnya.
Adapun kronologis kejadian, kata dia, kondisi rumah dalam keadaan kosong. Dimana pemilik rumah sedang pergi ke ladang. Karena ada kepulan asap dari rumah tersebut, warga sekitar yang melihat langsung melapor ke Damkar.
"Api bisa kita padamkan dari pos Damkar PUT dan dibantu oleh pos Damkar Binduriang serta dibantu juga oleh masyarakat setempat," jelasnya.
BACA JUGA:Dishub Rejang Lebong Ikut Kerahkan Personel untuk Pemilu, Begini Tugasnya!
BACA JUGA:2024, Fokus Peningkatan SDM Pariwisata
Untuk bisa memadamkan api, tambah dia, pihaknya menerjunkan 1 unit mobil pemadam kebakaran (MPK). Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Hanya saja kerugian material akibat kebakaran ditaksir mencapai lebih kurang Rp 60 juta. Pada pukul 8.20 WIB situasi hijau dinyatakan aman," tukasnya.