BACAKORANCURUP.COM - Menghadapi puncak haji 1445 Hijriah, seluruh jamaah haji termasuk jamaah haji asal Rejang Lebong pada tanggal 8 dzulhijjah atau 14 Juni 2024 bertolak menuju Arafah.
Pemerintah Arab Saudi telah menetapkan 1 dzulhijjah 1445 H bertepatan 17 Juni 2024.
Jamaah haji mulai diberangkatkan dari hotel menuju Arafah pada 14 Juni 2024.
Demikian disampaikan Ketua Kloter, Mulyadi SAg MPd saat dikonfirmasi wartawan melalui pesan whatsapp, Jumat 14 juni.
"Sesuai dengan jadwal para jamaah haji akan mulai berangkat dari hotel ke Arafah pada hari ini (kemarin, red) 14 Juni 2024/8 dzulhijjah," ungkapnya.
BACA JUGA:Giliran Pemuda di Sindang Kelingi Terima Program Bintal
BACA JUGA:Semarakkan HUT Bhayangkara, Polres RL Kurve Sejumlah Tempat Ibadah
Ia melanjutkan, pada tanggal 15 Juni 2024/9 dzulhijjah para jamaah haji melaksanakan wukuf di Arafah. Lalu di hari yang sama ba'da magrib, jamaah meninggalkan Arafah, mabit di Muzdalifah atau murur ke Mina.
"Pada saat melaksanakan rangkaian ibadah di Musdalifah dan Mina para jamaah memakai kain ihram. Sampai lempar jumatah awal yang perlu dibawa pakaian 2-3 stel," ujarnya.
Adapun syarat bagi para jamaah haji untuk bisa masuk ke Arafah, kata dia, harus memiliki dan membawa kartu nusuk. Karena kartu nusuk sebagai tanda alias bukti bahwa jamaah haji berangkutan adalah jamaah resmi dan legal.
"Tolong yang sudah dapat kartu nusuk jangan sampai hilang, untuk mengantisipasinya para jamaah bisa menyimpan kartu itu di dalam tas paspor," terang dia.
Masih dikatakannya, untuk kondisi kesehatan para jamaah haji asal Rejang Lebong saat ini secara keseluruhan sehat wal afiat.
Hanya saja ada 3 jamaah yang usulkan di syafari wukuf kan, karena resti dan perlu penanganan khusus oleh tim medis TKHI Arab Saudi.
"Kami juga mengimbau kepada para jamaah pastikan membawa obat dan vitamin yang memang dibutuhkan, alat pelindung diri berupa payung, masker, alat semprot air. Jangan membawa bantal atau selimut, kecuali bantal leher," tuturnya.
Sebelumnya, sambung dia, Menteri Agama telah mengecek fasilitas akomodasi di Muzdalifah dan Mina.