BACAKORANCURUP.COM - Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Kabupaten Rejang Lebong, saat ini tengah berproses untuk melaksanakan pembangunan Gedung Dakwah.
Dimana pembangunan gedung dakwah itu akan dilaksankan di SMP/SMA Muhammadiyah Kelurahan Tempel Rejo Kecamatan Curup Selatan.
Ketua PD Muhammadiyah Rejang Lebong Suprehaten SPd menyampaikan, untuk membangun gedung dakwah itu, setidaknya membutuhkan anggaran Rp 4 miliar.
Namun jika anggaran sudah terkumpul sampai Rp 500 juta, pihaknya akan mulai melaksanakan pembangunan.
BACA JUGA:Jumlah HPR di Rejang Lebong Capai 39 Ribu Ekor
BACA JUGA:Truk Batu Melanggar Mulai Ditindak Tegas, Ini Saksi yang Diberikan!
"Kalau menunggu anggaran terpenuhi semua, mungkin pembangunan sulit untuk dilakukan. Karena itu jika anggaran sudah terkumpul sekitar 10 sampai 15 persen, maka pembangunan Gedung Dakwah akan kita mulai," ujar Suprehaten.
Dikatakannya, dengan niat yang sudah dibangun sejak awal. Pihaknya menargetkan pembangunan Gedung Dakwah bisa dilakukan pada tahun ini.
Karena pada bulan Juni 2024 kemarin, PD Muhammadiyah sudah mengumpulkan sebanyak Rp puluhan juta untuk pembangunan Gedung Dakwah.
Baik itu melalui infaq, maupun shodaqoh yang diberikan oleh masyarakat Rejang Lebong, serta perserikatan Muhammadiyah Rejang Lebong.
"Kalau melihat dari anggaran yang kita kumpulkan, memang jumlahnya masih terbilang kecil. Karena itu kita PD muhammadiyah Rejang Lebong, akan menggencarkan penggalangan dana untuk pembangunan Gedung Dakwah ini," ungkapnya.
Selain itu kata Suprehaten, pihaknya juga sudah mengajukan proposal bantuan pembangunan kepada Pemkab Rejang Lebong, dan juga Pemrov Bengkulu.
Dan hal itu pun direspon serta disambut dengan baik oleh Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, dan Bupati Rejang Lebong Syamsul Efendi.
Sehingga pihaknya yakin, pembangunan Gedung Dakwah akan bisa segera dilaksankan pada tahun ini.
"Alhamdulillah, pembangunan Gedung Dakwah Muhammadiyah mendapat dukungan dari pemerintah setempat. Mudah-mudahan dalam waktu dekat, pembangunan Gedung Dakwah bisa segera direalisasikan," tutupnya.