Sebelum menyalip, beri jarak yang cukup dengan kendaraan yang ada di depan.
Jarak yang ideal memungkinkan Anda memiliki waktu dan ruang untuk mempercepat sebelum memasuki jalur berlawanan, sekaligus menghindari kejutan atau manuver mendadak.
5. Percepat dengan Aman
Saat sudah mulai menyalip, percepat kendaraan Anda untuk memastikan menyalip berlangsung cepat dan efisien. Jangan menyalip dengan kecepatan rendah karena hal ini bisa membahayakan kendaraan lain di jalur berlawanan.
6. Pantau Jalur Berlawanan
Sebelum masuk ke jalur berlawanan, pastikan jalur tersebut benar-benar kosong dan aman untuk menyalip. Jika ada kendaraan yang mendekat dari arah berlawanan, batalkan niat menyalip. Hindari mengambil risiko dengan menyalip saat ada kendaraan di depan yang terlalu dekat.
7. Hindari Menyalip di Tempat Terlarang
Patuhi rambu lalu lintas dan marka jalan. Hindari menyalip di tempat-tempat terlarang seperti di persimpangan, zebra cross, jembatan, atau terowongan. Area-area tersebut biasanya memiliki aturan yang lebih ketat karena potensi bahaya yang lebih tinggi.
8. Jangan Ragu untuk Membatalkan
Jika Anda merasa tidak yakin atau ada risiko saat sedang menyalip, jangan ragu untuk membatalkan niat menyalip. Kembali ke posisi semula dan menunggu kesempatan yang lebih aman adalah pilihan yang bijaksana daripada memaksakan situasi yang berbahaya.
9. Menyalip Kendaraan Panjang