BACAKORANCURUP.COM - Usulan pengerukan sungai di wilayah Dusun Curup yang kerap meluap selama musim hujan belakangan ini, nampaknya akan ditindaklanjuti hingga ke tingkat kementerian.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Rejang Lebong Drs Salahuddin MSi menyampaikan, sebelumnya pihak BPBD Rejang Lebong sudah mengunjungi Balai Sungai Sumbagsel terkait usulan pengerukan sungai.
Namun meski sudah mengusulkan dengan melengkapi semua syarat dan berkas yang dibutuhkan, pihak BPBD harus mengusulkannya langsung pada Kementerian yang bertanggungjawab soal pengerukan sungai.
Sehingga dengan begitu, pihaknya saat ini tengah berproses untuk mengusulkan pengerukan sungai tersebut ke kementerian.
BACA JUGA:Kesadaran Masyarakat WP Belum Optimal
BACA JUGA:Bimtek Anggota Dewan Segera Dilakukan
"Kemarin kita sudah mengunjungi Balai Sungai di Sumbagsel untuk menindaklanjuti usulan pengerukan sungai kita. Namun kata pihak mereka, kita juga harus mengusulkan pengerukan tersebut langsung ke kementerian," kata dia.
Karena itu dalam waktu dekat ini, pihaknya tengah mempersiapkan semuanya terkait pengusulan ke kementerian. Karena jika tidak segera dibenahi, maka kapan saja sungai bisa meluap lagi saat hujan deras.
"Kita hanya bisa berupaya secara maksimal, namun hasilnya tergantung keputusan pihak kementerian," jelasnya.
Selain itu untuk mengantisipasi terjadinya bencana banjir di wilayah tersebut saat ini. Pihak BPBD juga akan menyurati kecamatan dan kelurahan di Rejang Lebong. Agar mengimbau masyarakatnya, untuk tidak membuang sampah disembarang tempat maupun di sungai, dan juga tidak membangun gedung di wilayah sekitar sungai.
"Kita sudah berikan imbauan melalui pemerintah kecamatan dan kelurahan, agar kedepannya masyarakat tidak melakukan hal-hal yang dapat menyebabkan banjir musiman ini," singkatnya.