Baca Koran curupekspress Online - bacakorancurup.com

Soal Sertipikat Bermasalah di TNKS Ini Penjelasan BPN

Kakan BPN Rejang Lebong saat diwawancara wartawan. -Ist/CE -

BACAKORANCURUP.COM – Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kabupaten Rejang Lebong memberikan klarifikasi terkait adanya penerbitan Sertipikat Hak Milik (SHM) yang beririsan dengan kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) di Rejang Lebong.

Kepala ATR/BPN Rejang Lebong, Tarmizi, S.Sos., M.A.P., menegaskan bahwa tidak seluruh lahan yang berada di wilayah TNKS masuk dalam sertifikasi, melainkan hanya sebagian kecil. 

“Seperti halnya bertetangga, ada sedikit tanah tetangga yang masuk ke tanah kita. Begitu juga dengan kondisi ini, ada sebagian lahan yang beririsan dengan TNKS,” ujar Tarmizi. 

Ia menjelaskan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak pengelola TNKS dan menyepakati bahwa sertipikat yang terbukti masuk ke dalam kawasan taman nasional akan dibatalkan. Berdasarkan data sementara, terdapat sekitar 10 hingga 16 persil tanah yang beririsan dengan TNKS.

BACA JUGA:Wamen Diktisaintek Dorong Mahasiswa Unib Manfaatkan Kesempatan Belajar dari Dosen Pakar

BACA JUGA:Pasca Dikeluhkan, Komisi III Sidak Proyek Perbaikan Jalan Sukowati Curup  

“Untuk penertiban secara administrasi sudah kami lakukan. Jika ada temuan lain di kemudian hari, maka sertifikat yang bermasalah akan tetap dibatalkan,” tegasnya. 

Terkait adanya penyelidikan yang dilakukan aparat kepolisian, Tarmizi menyatakan hal itu masih dalam proses peninjauan lebih lanjut. 

“Nanti akan dilihat apakah kasus ini mengandung unsur pidana atau tidak. Kalau tidak, maka penyelesaiannya cukup melalui jalur administrasi,” jelasnya. 

Ia juga menambahkan bahwa kesalahan penerbitan sertifikat yang terjadi sebelum tahun 2020 wajar terjadi, mengingat keterbatasan alat dan kondisi alam yang sederhana pada saat itu. 

Dengan adanya langkah penertiban ini, BPN Rejang Lebong menegaskan komitmennya untuk memastikan proses penerbitan sertipikat tanah berjalan sesuai aturan serta tidak merugikan kawasan konservasi

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan