Baju Thrifting Bisa Menyimpan Virus ? Begini Penjelasan dan Tips Aman dari Dokter Kulit
Tren thrifting --
Clinton menekankan, mencuci pakaian thrifting sesegera mungkin sangat penting, khususnya bagi orang-orang yang memiliki jenis kulit sensitif, riwayat penyakit kulit seperti eksim, atau luka terbuka.
Pada kulit dengan lapisan pelindung (skin barrier) yang tidak sehat, risiko terjadinya infeksi jauh lebih tinggi.
"Untuk yang dihindari sebenarnya semua harus berhati-hati. Baik kulit dengan lapisan pelindung bagus maupun tidak, tetap berisiko. Tapi bagi kulit barier yang lemah, kemungkinan terkena infeksi akan lebih besar," jelasnya.
Selain mencuci, sebaiknya hindari langsung mencoba pakaian thrifting di toko. Coba gunakan lapisan pakaian dalam seperti kaus tipis untuk melindungi kulit dari kontak langsung. Setelah sampai di rumah, segera cuci tangan dan ganti pakaian yang digunakan untuk berbelanja.
Pada dasarnya, membeli pakaian bekas bukan hal yang salah. Thrifting bahkan bisa menjadi pilihan yang ramah lingkungan karena membantu mengurangi limbah tekstil. Namun, aspek kebersihan tetap harus menjadi prioritas.
Menjaga kebersihan pakaian bukan hanya soal penampilan, tapi juga bagian dari perlindungan diri terhadap penyakit kulit dan infeksi menular. Dengan mengikuti langkah-langkah sederhana seperti merendam, mencuci, dan menjemur dengan benar, Anda tetap bisa tampil gaya tanpa mengorbankan kesehatan.
- Tag
- Share
-
-
