Agar Cepat Pulih, Hindari 10 Makanan Ini Saat Flu Menyerang

BACAKORANCURUP.COM - Saat terserang flu, memilih makanan yang tepat dapat memberikan pengaruh besar pada proses pemulihan. Tubuh yang sedang berjuang melawan infeksi memerlukan asupan yang mendukung kinerja sistem imun.

Sayangnya, ada beberapa jenis makanan yang justru dapat memperburuk gejala, membuat tubuh semakin lemas, atau menghambat kemampuan imun untuk melawan virus. Karena itu, memahami makanan apa saja yang sebaiknya dihindari bisa membantu Anda pulih lebih cepat dan tetap nyaman selama masa sakit.

Mengacu pada penjelasan para ahli serta berbagai penelitian yang dimuat dalam The Healthy, berikut adalah daftar makanan yang perlu dihindari ketika flu menyerang.

1. Makanan Manis dan Permen

Konsumsi gula tambahan secara berlebihan dapat melemahkan respons kekebalan tubuh. Irvin Sulapas, MD, dari UT Health Houston menjelaskan bahwa gula dapat mengganggu kemampuan sel darah putih dalam menyerang virus penyebab flu. Penelitian tahun 2021 di jurnal PNAS juga menguatkan temuan tersebut, dengan menunjukkan bahwa kadar gula tinggi membuat virus lebih mudah menembus sel tubuh.

Meski demikian, bukan berarti seluruh jenis gula harus dihindari. Gula alami dari buah tetap aman karena mengandung serat dan vitamin yang membantu melawan infeksi. Namun, produk olahan tinggi gula seperti permen, minuman manis, es krim, dan sereal manis perlu dibatasi.

2. Biji-bijian Olahan

Roti putih, nasi putih, dan pasta olahan termasuk karbohidrat sederhana yang cepat berubah menjadi gula dalam tubuh. Reaksi ini menimbulkan efek yang mirip dengan konsumsi makanan manis, sehingga memicu fluktuasi energi dan menurunkan stabilitas tubuh.

Penelitian di Best Practice & Research Clinical Gastroenterology tahun 2023 menunjukkan bahwa karbohidrat sederhana dapat mengganggu keseimbangan bakteri usus. Karena usus berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh, ketidakseimbangan tersebut dapat memperlambat pemulihan. Sebagai gantinya, pilih karbohidrat kompleks seperti gandum utuh atau oat.

3. Alkohol

Alkohol dapat memperburuk gejala flu karena memicu dehidrasi dan meningkatkan peradangan. Dr. Sulapas menegaskan bahwa tubuh yang kekurangan cairan akan lebih sulit mengeluarkan lendir dari saluran pernapasan. Selain itu, alkohol juga dapat bereaksi buruk dengan obat flu atau antibiotik. Menghindari alkohol sepenuhnya selama sakit merupakan pilihan paling aman agar tubuh dapat fokus memulihkan diri.

4. Makanan Berlemak dan Gorengan

Makanan tinggi minyak seperti ayam goreng, pizza, dan kentang goreng dapat menyebabkan gangguan pencernaan dan meningkatkan peradangan. Dr. Strachan menyebut bahwa makanan berminyak dapat memperparah nyeri tenggorokan dan mengganggu kerja sistem pencernaan yang sudah melemah akibat flu.

Lemak berlebih juga dapat memicu refluks asam yang membuat tenggorokan semakin tidak nyaman. Meski beberapa lemak sehat memiliki manfaat, konsumsinya tetap perlu dibatasi bila perut sedang sensitif.