Antisipasi Libur Selama Ramadan, Disdikbud Susun Strategi dan Kebijakan di Daerah

Drs Noprianto MM--

BACAKORANCURUP.COM - Guna mengantisipasi libur selama bulan Ramadhan yang mungkin akan diterapkan oleh Kemendikdasmen pada tahun ini.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Rejang Lebong akan menyusun strategi dan kebijakan yang akan diberlakukan di tingkat daerah. Hal itu dilakukan, agar nantinya pembelajaran yang dilakukan di wilayah Rejang Lebong masih bisa tetap optimal.

"Sampai saat ini, masalah libur siswa selama Ramadan masih dalam proses diskusi dan telaah di tingkat pusat. Kalau memang nantinya diputuskan siswa libur selama sebulan, tentu kita akan menyusun strategi dan kebijakan di tingkat daerah," ujar Kepala Disdikbud Rejang Lebong Drs Noprianto MM.

Dengan menyusun strategi dan kebijakan di tingkat daerah nanti kata dia, diharapkan tidak mengganggu kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan selama semester 2 tahun 2025 ini.

BACA JUGA:Penerimaan Mahasiswa Baru, AKREL Targetkan Jaring Ratusan Mahasiswa

BACA JUGA:SMPN 1 Maksimalkan Penerapan 7 Kebiasaan untuk Pelajar

"Jika memang diliburkan sebulan, kita akan tetap proses pendidikan bisa berjalan optimal, meskipun tidak dalam KBM di sekolah masing masing," terangnya.

Sementara itu meski isu libur selama Ramadhan semakin kencang, dia mengingatkan agar para guru dan siswa tetap fokus menjalankan KBM yang tengah berlangsung sampai saat ini. Jangan sampai karena mendengar kabar tersebut, para guru dan siswa terlena.

"Tetap fokus dan jalankan KBM seperti biasa. Kita tunggu saja keputusan dan regulasi dari pemerintah pusat nanti," pungkasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan