Alat Berat Disiagakan Antisipasi Bencana

DOK/CE Alat berat yang digunakan oleh Petugas antisipasi bencana.-DOK/CE-

CURUP, CE - Sebagai upaya mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana alam saat momen pergantian tahun. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Rejang Lebong, akan tetap menyiagakan alat berat di titik rawan bencana alam dalam wilayahnya.

Kelapa Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Rejang Lebong, Drs Shalahuddin MSi yang dihubungi CE mengatakan, seperti diketahui kondisi cuaca saat ini cukup mengkhawatirkan. Dimana hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih terus terjadi.

"Oleh karena itu untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan kita sudah stand by kan satu unit alat berat di titik rawan bencana, tepatnya di jalan lintas Curup - Lubuklinggau," jelas dia.

Adapun alat berat yang disiagakan tersebut, kata dia, yakni jenis loader untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam seperti longsor.

BACA JUGA:Waspada! Ada Puluhan Titik Rawan Longsor

BACA JUGA:ASN Jangan Nambah Libur

"Loader itu sudah kami siagakan di Polsek Sindang Kelingi," bebernya.

Dikarenakan cuaca hujan cukup tinggi dalam waktu beberapa hari terakhir, masyarakat selalu diimbau agar dapat waspada terhadap kemungkinan terjadinya bencana alam.

Selain alat berat, tutur dia, untuk tindakan evakuasi pasca kejadian sejumlah personel dan tim juga turut disiagakan. Baik pada pos pengamanan, maupun ditempatkan pada kantor BPBD Rejang Lebong.

"Tim juga disiagakan untuk melakukan evakuasi saat terjadi sesuatu yang tidak diinginkan," ujarnya.

Tidak hanya bencana tanah longsor, beberapa titik di Kabupaten Rejang Lebong juga berpotensi terjadinya bencana banjir ataupun tanah bergerak yang bisa terjadi sewaktu-waktu.

"Inilah yang perlu kami tekankan kepada masyarakat supaya selalu peka dengan situasi alam," demikian Shalahuddin.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan