Musala SMPN 3 RL Masih Butuh Bantuan
DOK/CE Aktivitas KBM memanfaatkan musala di SMPN 3 RL.-DOK/CE-
CURUP, CE - Meskipun pembangunan Musala Al Ihsan milik SMP Negeri 3 Rejang Lebong sudah digunakan sebagai pusat kegiatan keagamaan sekolah. Akan tetapi hingga saat ini bangunan musala tersebut masih belum sempurna dan masih membutuhkan bantuan dana baik untuk pengadaan jendela, pintu, plafon.
Pasalnya pembangunan Musala yang sudah dimulai sejak tahun 2021 lalu hanya dilaksanakan secara swadaya yang berasal dari dana infaq siswa, sumbangan dari uang sertifikasi guru ASN sekolah tersebut, serta sumbangan wali murid dan bantuan Pemerintah Provinsi Bengkulu yang jumlahnya sangat terbatas sehingga belum bisa menyelesaikan pembangunan Musala tersebut secara sempurna.
BACA JUGA:SMAN 3 Rejang Lebong, Masih Kesulitan Bersaing di Bidang Akademik
BACA JUGA:Pagu Anggaran Bertambah, Sekolah Penerima DAK Berkurang
"Syukur alhamdulillah meskipun belum sempurna, Musala yang kami idam - idamkan selama ini sudah bisa digunakan," ujar Ketua Tim Pembangunan Musala Al Ikhsan SMPN 3 Rejang Lebong, Juli Ahmad MPd.
Dikatakan Juli bahwa berdasarkan estimasi kebutuhan pembangunan Mushola tersebut masih membutuhkan sebanyak anggaran kurang lebih Rp 10 Juta yang nantinya akan digunakan untuk pengadaan pintu dan jendela serta plafon Musala tersebut. elain itu pihaknya juga membutuhkan pengadaan instalasi listrik, dan air tempat berwudhu.
"Sejak mushola tersebut sudah mempunyai lantai sehingga musala tersebut sudah kami fungsikan meskipun kondisinya belum sempurna karena belum mempunyai pintu dan jendela yang saat ini masih tutup dengan sebilah papan. Ya tentunya harapan kami pembangunan musala ini bisa secepat nya terselesaikan, demi keamanan dan kenyamanan siswa dan guru SMPN 3 Rejang Lebong dalam melaksanakan ibadah dan kegiatan - kegiatan keagamaan," jelasnya.
Juli mengatakan bahwa hingga saat ini masih terus mencari donatur untuk menyelesaikan pembangunan Mushola yang mereka idam - idamkan tersebut, bahkan pihaknya sudah berusaha mencari tambahan dana dengan memasukan proposal permohonan bantuan dana ke berapa Instansi terkait pembangunan tersebut, bahkan kepada Dinas pendidikan dan kebudayaan (Disdikbud) Rejang Lebong sudah memantau langsung terkait bagunan mushola tersebut, akan tetapi sampai saat belum ada tindak lanjut dari proposal yang mereka ajarkan.
"Yang pastinya bagi para Donatur yang ingin membantu , dengan menginfakkan uang atau dalam bentuk material seperti pasir, semen, batu, besi, keramik lantai, dan lain sebagainya masih sangat diharapkan."pungkasnya.