14 Asrama Haji Siap Sambut Kepulangan Jamaah

Kasi Media Center Haji (MCH) Daker Makkah Dodo Murtado.--

BACAKORANCURUP.COM - Fase kepulangan jamaah haji Indonesia resmi dimulai. Sebanyak 8.826 jamaah telah tiba di tanah air.

Sementara hari ini terdapat 18 kelompok terbang lainnya dengan total 7.115 jamaah dan petugas bersiap kembali ke Indonesia. 

Pemerintah pun memastikan seluruh fasilitas dan layanan di 14 asrama haji telah disiapkan guna menyambut kedatangan para tamu Allah dengan baik.

Kepala Seksi Media Center Haji (MCH) Dodo Murtado mengingatkan bahwa jamaah dilarang membawa tas ransel Armuzna ke dalam kabin atau bagasi pesawat. 

“Tas ini hanya untuk keperluan di Tanah Suci, bukan untuk dibawa ke Tanah Air. Jika ingin tetap dibawa, tas Armuzna bisa dilipat dan dimasukkan ke dalam koper,” ujar Dodo di Makkah.

Ia juga menekankan bahwa jamaah hanya diperbolehkan membawa koper kabin dan tas paspor berisi dokumen penting ke dalam kabin pesawat. Selain dua jenis tas itu, tidak diperkenankan.

Selain itu, otoritas Masjidilharam mengatur ulang operasional bus salawat. Layanan antar-jemput dari hotel ke Masjidilharam dihentikan sementara mulai pukul 06.00 Waktu Arab Saudi (WAS) dan kembali beroperasi pukul 14.00 WAS.

“Mengingat tingginya kepadatan saat salat Jumat, jamaah diimbau untuk melaksanakan salat Jumat atau ibadah lainnya di hotel atau masjid sekitar hotel,” pesan Dodo.

Dodo menjelaskan bahwa pelayanan jamaah tidak hanya dilakukan di Tanah Suci, tapi juga terus berlangsung di 14 asrama haji yang digunakan sebagai embarkasi dan debarkasi, yaitu:

Asrama Haji Aceh, Medan, Padang, Batam, Palembang, Jakarta Pondok Gede, Bekasi, Indramayu, Solo, Surabaya, Banjarmasin, Balikpapan, Lombok, dan Makassar.

Di fase kepulangan ini, asrama haji menyediakan berbagai layanan, mulai dari penyambutan, penyerahan paspor, pembagian 5 liter air Zamzam, hingga pendampingan jamaah yang belum langsung pulang. 

Jamaah yang menunggu jemputan keluarga atau perlu istirahat bisa menginap semalam di asrama haji.

“Asrama juga menyediakan snack selamat datang, bus dari bandara ke asrama, ambulans dan minibus untuk jamaah sakit, lansia atau disabilitas, serta truk pengangkut koper bagasi,” papar Dodo.

Fasilitas kesehatan di asrama haji juga telah disiapkan, mencakup pemeriksaan kesehatan, rawat jalan dan darurat, laboratorium, rujukan ke rumah sakit, serta karantina kesehatan. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan