Puluhan Hektar Sawah Kekeringan di Talang Benih, Petani Minta Pemerintah Bertindak

Terlihat sawah-sawah petani di Kelurahan Talang Benih alami kekeringan akibat irigasi mengering.-ARI/CE -

BACAKORANCURUP.COM - Para petani di Kelurahan Talang Benih Kecamatan Curup mengeluhkan kondisi irigasi persawahan yang saat ini mengering. Sehingga tidak ada suplai air untuk mengairi sawah-sawah petani di wilayah tersebut.

Pantauan CE di lapangan, tampak sawah-sawah para petani alami kekeringan yang berpotensi membuat padi kerdil alias tumbuh tidak normal. Yang dampak akhirnya bisa membuat petani gagal panen.

Menurut Econ (58) salah satu petani di Kelurahan Talang Bening, menyebutkan bahwa kekeringan siring irigasi ini sudah terjadi sekitar lebih dari sebulan.

BACA JUGA: DBD Sudah Mencapai 98 Kasus, Ini Wilayah dengan Kasus Terbanyak

BACA JUGA:Pemkab RL Gandeng Lubuklinggau Jalin MoU Sektor Wisata

"Keringnya ini sudah lebih dari sebulan terakhir bahkan hampir dua bulan," ucapnya.

Ia juga menuturkan, salah satu penyebab saluran irigasi ke areal persawahan Talang Benih disebabkan oleh bendungan air yang terdapat di Kepala Siring jebol, sehingga pembagian air yang harusnya ke persawahan Talang Benih teraliri sepenuhnya ke Sungai Air Putih.

"Waktu itu kami dapat kabar kalau bendungan air yang berada di Kelurahan Kepala Siring itu jebol, jadi airnya itu semuanya mengalir ke arah Sungai Air Putih. Sedangkan yang ke areal persawahan Talang Benih sama sekali tidak kebagian suplai air," jelasnya.

Econ mengatakan, lahan persawahan yang alami kekeringan di Kelurahan Talang Benih ini diperkirakan mencapai puluhan hektare.

Hampir senada dengan yang dikatakan Ikah (42), kekeringan air di persawahan membuat padi yang sudah ditanam berpotensi gagal panen dan hasil produksi panennya anjlok.

"Kalau kekeringan air di Talang Benih ini berlangsung lama akibat bendungan jebol, besar kemungkinan hasil panen kali ini menurun drastis," keluhnya.

Sebagai upaya menyiasati kekeringan itu, sebagian areal sawah ditanami jagung. Menurutnya tidak mungkin semuanya ditanami jagung, karena dari padi itu juga sumber untuk makan.

"Sebagian itu memang ada yang ditanami jagung, tapi kan kita juga butuh nasi untuk makan," tambah dia.

Untuk itu, para petani meminta agar pemerintah daerah setempat tidak diam, melainkan dapat bertindak serta memberikan solusi yang nyata agar persoalan keringnya irigasi di persawahan Talang Benih bisa segera teratasi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan