Baca Koran curupekspress Online - bacakorancurup.com

DPRD Rejang Lebong Tekankan Pentingnya SLHS untuk Dapur Program Makan Bergizi Gratis

Ketua Komisi 1 DPRD Rejang Lebong, Hidayatullah.-Razik/CE -

BACAKORANCURUP.COM - DPRD Kabupaten Rejang Lebong menyoroti pentingnya penerapan standar kebersihan dan sanitasi pada dapur pelaksana program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Dewan meminta agar setiap dapur MBG di wilayah Rejang Lebong segera memiliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) guna menjamin kualitas dan keamanan makanan yang disajikan kepada peserta didik.

Ketua Komisi I DPRD Rejang Lebong, Hidayatullah, menegaskan bahwa SLHS merupakan dokumen wajib yang harus dimiliki setiap dapur penyedia makanan dalam program MBG. Sertifikat ini menjadi bukti bahwa pengolahan makanan telah memenuhi standar higienis sesuai dengan ketentuan dari Dinas Kesehatan.

“Kami meminta seluruh pengelola dapur MBG agar segera mengurus dan melengkapi SLHS. Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi anak-anak sekolah benar-benar aman dan layak,” ujar Hidayatullah.

BACA JUGA:Pemkab Rejang Lebong Siapkan Strategi Optimalkan Aset Tanah untuk Dongkrak PAD

BACA JUGA:Didominasi 90 Persen Pemain Naturalisasi, Ini Kata Pengamat Soal Timnas

Ia menambahkan, perhatian terhadap higienitas makanan bukan hanya soal kepatuhan terhadap aturan, tetapi juga bagian dari tanggung jawab moral dalam menjaga kesehatan generasi muda. Program MBG yang diinisiasi pemerintah bertujuan baik untuk meningkatkan asupan gizi pelajar, namun pelaksanaannya harus benar-benar diawasi agar tidak menimbulkan risiko kesehatan.

Selain menyoroti aspek higienitas, Hidayatullah juga mengingatkan agar setiap dapur memperhatikan pengelolaan limbah. Banyak dapur MBG berada di area permukiman padat, sehingga pengelolaan sampah dan limbah sisa makanan perlu dilakukan secara bijak agar tidak mencemari lingkungan.

“Beberapa dapur berdiri di tengah lingkungan warga, jadi jangan sampai limbahnya menimbulkan bau atau pencemaran. Semua harus dikelola dengan baik,” tegasnya.

Pihaknya juga mendorong agar koordinator wilayah program MBG dan SPPG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi) aktif melakukan pemantauan lapangan. Tujuannya agar setiap dapur benar-benar memenuhi seluruh standar, baik dari segi kebersihan, kelayakan alat masak, hingga penyimpanan bahan makanan.

DPRD berharap dengan adanya sertifikasi SLHS dari Dinas Kesehatan, tidak lagi terjadi kasus keracunan atau gangguan kesehatan lain yang sebelumnya sempat terjadi di sejumlah daerah. “SLHS bukan hanya formalitas, tapi bentuk jaminan bahwa setiap anak mendapat makanan sehat, aman, dan berkualitas,” tutup Hidayatullah.

Langkah DPRD ini diharapkan menjadi momentum untuk memperkuat pengawasan dan peningkatan mutu pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis di Rejang Lebong, sehingga manfaatnya benar-benar dirasakan tanpa menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan maupun lingkungan sekitar

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan