Bulog Rejang Lebong Siap Serap Jagung SPHP, Peternak Diminta Segera Diusulkan
Bulog Rejang Lebong.-Razik/CE -
BACAKORANCURUP.COM – Dalam rangka menjaga stabilitas harga pakan ternak sekaligus memastikan ketersediaan pasokan bagi para peternak, Bulog Kantor Cabang Rejang Lebong tengah mendorong pengaktifan program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) jagung di wilayah Bengkulu.
Upaya ini dinilai penting mengingat kebutuhan pakan yang terus meningkat, sementara program penyaluran SPHP jagung di Bengkulu sendiri belum berjalan.
Kepala Bulog Cabang Rejang Lebong, A Musalim Yudha Ahmad, menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan penyerapan jagung dari petani lokal, termasuk melalui kerja sama dengan Polres dalam program satu desa satu hektar jagung.
Namun, hingga kini belum ada peternak yang diusulkan untuk menerima jagung SPHP sehingga penyaluran belum dapat dilaksanakan.
“Jagung yang sudah kita serap dari petani maupun melalui program bersama Polres akan kita salurkan ke peternak. Untuk penyalurannya, kita akan lakukan survei terlebih dahulu. Di Bengkulu ini belum ada penyaluran SPHP jagung karena belum ada peternak yang diajukan,” kata Musalim.
BACA JUGA:Raperda PD Rena Skalawi Disorot, Dewan Sebut Bukan Untung Malah Buntung
BACA JUGA:Eksekutif dan Legislatif Usulkan 4 Raperda, DPRD Dalam Sidang Paripurna I Masa Sidang III
Ia menegaskan bahwa SPHP jagung dapat menjadi solusi bagi peternak di saat harga pakan melonjak. Program ini diharapkan mampu membantu stabilitas usaha ternak agar produktivitas mereka tetap terjaga.
“SPHP jagung ini bisa menjadi alternatif ketika harga pakan naik. Penyerapan jagung sudah kita lakukan, tinggal menyalurkan saja,” tambahnya.
Saat ini, Bulog Rejang Lebong juga terus berkoordinasi dengan Bulog pusat terkait mekanisme penyaluran, termasuk penentuan alokasi dan teknis pengambilan dari gudang maupun skema pendistribusian lainnya.
Selain itu, Bulog telah melakukan komunikasi dengan Bupati, Dinas Peternakan, serta Dinas Pertanian untuk mempercepat proses pengusulan peternak sebagai penerima SPHP. Harapannya, pada tahun 2026 sudah ada kelompok peternak yang dapat menjadi sasaran program tersebut.
“Kami berharap segera ada usulan peternak. Mudah-mudahan tahun 2026 sudah mulai ada penyerapan jagung SPHP yang telah kita tampung tahun ini,” ujar Musalim.
Bulog Cabang Rejang Lebong membawahi tiga kabupaten di Bengkulu dan menjadi salah satu penyangga pasokan pangan strategis, termasuk jagung yang menjadi komponen penting dalam pakan ternak. Upaya mendorong distribusi SPHP jagung diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan sekaligus mendukung peningkatan ekonomi para peternak di wilayah setempat