Cadangan Beras Aman
Ilustrasi Net--
LEBONG, CE - Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan (Disperkan) Kabupaten Lebong, Hedi Parindo, SE memastikan cadangan beras di Kabupaten Lebong dalam kondisi aman.
Bahkan tidak hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Natal dan Tahun Baru (Nataru), stok beras yang ada diyakini masih cukup hingga 3 bulan ke depan.
''Itu artinya sampai masuk masa panen MT 1 (musim tanam pertama) cadangan beras di Lebong masih bisa memenuhi kebutuhan masyarakat,’’ kata Hedi.
Diakuinya, dalam waktu dekat pihaknya juga akan memantau kondisi stok gabah yang ada di beberapa gudang penampung dan penggilingan padi di Kabupaten Lebong.
Dengan kondisi Lebong yang merata lahan sawahnya sudah masuk musim panen, rata-rata tiap gudang penampung diprediksi menyimpan 50 hingga 100 ton gabah.
''Di Lebong sendiri ada puluhan gudang penggilingan padi sehingga ada ribuan ton beras di Kabupaten Lebong,'' terang Hedi. Salah satu langkah antisipasi yang dilakukan Disperkan, versi Hedi, pihaknya terus berkoordinasi dengan Dinas Ketahanan Pangan (DKP), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Perberasan, kelompok tani dan para pengusaha penggilingan padi agar memprioritaskan penjualan beras di pasar lokal.
Dalam artian tidak menjual beras dalam jumlah besar-besaran ke luar Lebong. ''Hal itu kami lakukan untuk memastikan cadangan beras untuk masyarakat Lebong tidak terganggu. Rata-rata pengusaha penggilingan padi sudah berkomitmen mendukung program itu,’’ ungkap Hedi. (Baca Koran)