Honda Incar Maverick Vinales untuk Musim 2025
ist Maverick Vinales.--
Curupekspress.bacakoran.co - Setelah kehilangan Marc Marquez dan performa motor yang terus menurun, tim Repsol Honda mulai melirik pembalap lain yang cocok dengan RC213V miliknya saat ini.
Baru-baru ini rumor di paddock MotoGP, justru Maverick Vinales (Aprilia) yang dikabarkan menjadi target utama baru Honda di bursa transfer pembalap untuk musim depan.
Selain Maverick Vinales, laman Motospint melaporkan, nama Pedro Acosta adalah impian para bos besar di Honda. Namun rookie yang menggemparkan MotoGP musim ini telah menegaskan bahwa dia tidak akan pindah pabrikan tahun depan.
Ketertarikan terhadap Acosta dari Honda sudah ada sejak setidaknya satu tahun lalu. Ia menjadi incaran utama pabrikan asal Jepang itu sebagai pengganti Marc Marquez yang keluar pada musim lalu.
BACA JUGA:Bernard van Aert Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Akhirnya 20 Tahun Penantian!
Tapi, Acosta memasuki kelas utama dengan proyek satelit KTM Tech3 GASGAS dan dia terikat jangka panjang dengan merek yang berbasis di Austria. Honda memang tidak sekompetitif KTM saat ini, namun mereka tidak kekurangan dana untuk menghidupkan kembali aspirasi mereka untuk kembali ke puncak MotoGP. Namun tampaknya, meski Honda punya banyak uang Pedro Acosta juga tidak tertarik.
Sebaliknya, Vinales ikut berperan dalam Honda.Pembalap Aprilia yang sedang dalam performa terbaiknya menemukan dirinya dalam posisi yang menarik saat di MotoGP 2024 ini.
Kontraknya dengan Aprilia akan habis pada akhir tahun ini, dan baru-baru ini menyaksikan pabrikan Italia tersebut mencoba dan gagal merekrut Fabio Quartararo.
Ketika Quartararo menolaknya, Vinales memenangkan MotoGP Amerika dan menjadi pebalap pertama pasca-2002 yang memenangkan grand prix untuk tiga merek berbeda.
Dia juga memenangkan perlombaan sprint berturut-turut, di Portimao dan Texas. Jadi, nilai Vinales bagi Aprilia mungkin tidak pernah setinggi sekarang, di tengah performanya yang sedang panas-panasnya dan kegagalan mereka memikat Quartararo.
Ketertarikan dari Honda dapat menggoda Vinales, yang telah mewakili merek Jepang Yamaha dan Suzuki, jika dia tidak dapat menyetujui persyaratan kontrak baru dengan timnya saat ini. Vinales belum tentu diharapkan menjadi pemain penting di pasar pebalap 2025.
Tapi, menjelang MotoGP Spanyol akhir pekan ini di Jerez, dia tampaknya punya opsi untuk masa depannya.
Honda memiliki kontrak Luca Marini (Repsol) dan Johann Zarco (LCR) untuk tahun depan. Namun Joan Mir (Repsol) dan Takaaki Nakagami (LCR) memiliki kesepakatan yang akan berakhir tahun ini. Tim LCR juga akan membuka pembicaraan dengan Honda untuk tetap menjadi tim satelit tahun depan karena kontrak mereka juga akan segera berakhir.(di)