Terus Tingkatkan Pelayanan, Ini Target RSUD Rejang Lebong!

Curupekspress.bacakoran.co  - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rejang Lebong hingga saat ini masih fokus untuk meningkatkan layanan kesehatan kepada masyarakat. Pelayanan terus ditingkatkan agar RSUD bisa naik level dari tipe C menuju tipe B.

Demikian dikatakan Plt Direktur RSUD Curup, Dhendi Novianto SKM ketika diwawancara wartawan.

"Kami tidak muluk-muluk supaya bisa naik level tentunya sistem pelayanan kepada pasien/masyarakat harus terus ditingkatkan. Karena ketika itu berhasil, maka secara otomatis level rumah sakit pun akan naik," ucapnya.

Lanjut dia, beberapa sektor yang tentu ditingkatkan mulai dari segi administrasi pengurusan, Sumber Daya Manusia (SDM), fasilitas penunjang kesehatan dan lainnya.

BACA JUGA:Momen HUT Curup, Dishub Pastikan Ada Penambahan PAD Sektor Parkir

BACA JUGA:Longsor Tutup Jalan Curup-Lebong, Rombongan Bupati Ikut Terjebak

"Intinya kita ingin menjadikan rumah sakit ini sebagai rujukan regional, artinya tidak hanya Rejang Lebong saja, tetapi juga Kabupaten tetangga yaitu Kepahiang dan Lebong," sampainya.

Dikatakannya, hal tersebut tentu sejalan dengan visi dan misi RSUD Rejang Lebong.

Adapun Visi RSUD Rejang Lebong yakni sebagai Pusat Rujukan Regional dengan pelayanan berkualitas, profesional, dan mandiri.

Sedangkan misi RSUD Rejang Lebong diantaranya pertama, memberikan pelayanan cepat, tepat, ramah, dan terjangkau bagi masyarakat tanpa membedakan latar belakang sosial.

Kedua, meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) sebagai tenaga profesional dalam memberikan pelayanan.

Ketiga, memenuhi kebutuhan sarana dan fasilitas rumah sakit untuk menunjang kualitas pelayanan.

Keempat, meningkatkan kesejahteraan karyawan sebagai motivasi kerja dalam memberikan pelayanan. Kelima, meningkatkan disiplin anggaran guna menunjang efisiensi.

Selain itu, kata dia, pihaknya juga sudah mempunyai Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS). SIMRS sendiri merupakan suatu sistem teknologi informasi komunikasi yang memproses dan mengintegrasikan seluruh alur proses pelayanan Rumah Sakit dalam bentuk jaringan koordinasi, pelaporan dan prosedur administrasi untuk memperoleh informasi secara tepat dan akurat, dan merupakan bagian dari Sistem Informasi Kesehatan.