Uber Cup 2024, Indonesia Ungguli Hongkong 3-0

ist Gregoria Berhasil Cetak Poin Pertama di Uber Cup 2024.--

Curupekspress.bacakoran.co - Tim Uber Indonesia berhasil merebut kemenangan pertama usai mengungguli Hongong 3-0 Grup C Uber Cup 2024 di Chengdu High-Tech Zone Sports Center Gymnasium, China, Sabtu (27.4). 

Gregoria Mariska Tunjung memberikan kontribusi signifikan bagi tim Uber Indonesia, dengan mengamankan poin pertama dalam pertandingannya melawan Yeung Sum Yee wakil dari Hongkong.  

Tunggal nomor satu Indonesia ini penampilan permainan yang impresifnya, Gregoria tampil sebagai pemenang dengan skor 21-15, 21-11 atas Yeung. 

“Senang rasanya bisa bermain baik dan memberikan poin pertama untuk tim. Tapi saya tidak menyangka hari ini Hongkong menurunkan tunggal keduanya untuk melawan saya, dari kemarin saya mempelajari permainan dari tunggal pertama mereka jadi tadi agak kaget. Bersyukur saya bisa mengatasi dia," ujar Gregoria usai pertandingan. 

BACA JUGA:Ini Cerita Ester dan Ruzana, Jadi Bagian Tim Uber Indonesia

Gregoria menunjukkan dominasinya sejak awal, meski Yeung memberikan perlawanan. Meski begitu, atlet kelahiran Wonogiri ini berhasil mempertahankan keunggulan 11-7 hingga jeda. 

Setelah jeda, Gregoria melaju ke depan untuk memimpin 15-7.  Namun, Yeung perlahan memperkecil ketertinggalan hingga memperkecil skor menjadi 12-16.  Tak gentar, Gregoria kembali memperbesar keunggulan hingga skor 18-12. 

Yeung hanya bisa menambah tiga poin sebelum Gregoria memenangkan gim pertama dengan skor 21-15. 

Poin penentu Gregoria didapat dengan smash bola tanggung ke sudut kiri area permainan Yeung.Pada gim kedua, Yeung berupaya mengimbangi Gregoria hingga skor 3-3. Namun pukulan drop shot Gregoria ke sudut kanan membuat skor menjadi 4-3. Smash lursus ke arah kanan dari Gregoria membuatnya ungugl 5-3. Pukulan Yeung yang keluar lapangan membuat skor menjadi 16-11. 

Dua smash tanggung secara beruntun menambah keunggulan menjadi 18-11.  Pukulan Yeung yang tersangkut di net membawa Gregoria memimpin 19-11. 

Ia pun tak menemui kesulitan untuk merebut dua poin demi menutup gim kedua dengan skor 21-11. Membuat Gregoria terkejut, ia tak meyangka menang atas Yeung dalam pertandingan mereka.  

Kemenangan tak terduga ini bermula dari Gregoria yang awalnya mengantisipasi menjadi pemain tunggal kedua, bukan berhadapan langsung dengan Yeung. 

Mengingat musuh yang tidak terduga, Gregoria mengalihkan perhatiannya untuk mencetak poin secara bertahap.  

Selain itu, Yeung, sebagai pemain perdana di Hong Kong, tampak khawatir, sehingga sering melakukan kesalahan di pihaknya. 

Tag
Share