APBD Rp 283,6 Miliar, 9 OPD Rapot Merah

NICKO/CE Kabag Pembangunan saat mengecek data soal serapan anggaran di Kepahiang.--


NICKO/CE Kabag Pembangunan saat mengecek data soal serapan anggaran di Kepahiang.--
KEPAHIANG, CE - Menjelang akhir tahun 2023 ini, diketahui serapan anggaran dari masing-masing OPD di Kabupaten Kepahiang belum maksimal. Dari APBD Rp 757,3 miliar lebih yang diberikan untuk Kabupaten Kepahiang. Sampai saat ini baru terserap sebanyak Rp 474 milar lebih oleh masing-masing OPD. Sehingga bisa dipastikan, masih ada sebanyak Rp 283,6 miliar lagi yang belum terserap oleh Kabupaten Kepahiang.
Kabag Pembangunan Setdakab Kepahiang Piisman SE MSi menjelaskan, dalam serapan anggaran yang ada. Bisa dikatakan anggaran yang terserap masih cukup banyak. Dimana jika dipersentase, masih sekitar 37,41 persen anggaran yang belum terserap. Namun setiap harinya, jumlah anggaran yang diserap akan berubah terus.
"Saat ini memang masih cukup lumayan anggaran yang belum diserap. Namun melihat pelaksanaan kegiatan yang dilakukan, saya yakin hingga akhir tahun nanti anggaran bisa terserap semua," jelas Piisman.
Dikatakan Piisman, dari serapan anggaran yang dilakukan ini. Ada sebanyak 9 OPD yang mendapatkan raport merah, lantaran serapan anggarannya paling lambat. Diantaranya adalah Kesbangpol, Perpusda, BPBD, RSUD, DPUPR, Dinkes, Disdikbud, Diskominfo, dan juga Dishub Kepahiang.
"Untuk 9 OPD yang saya sebutkan itu, memang serapan anggarannya masih terbilang lambat. Namun perlu diketahui, 9 OPD yang serapannya rendah itu merupakan OPD yang memiliki pekerjaan fisik yang baru akan selesai di akhir tahun. Oleh sebab itu pelaporan sementara ini, serapan sejumlah OPD tersebut masih terbilang lambat," terangnya.
Sementara itu dijelaskan Pissman, untuk serapan yang masih paling lambat, dalam hal ini adalah Kesbangpol. Dirinya memperkirakan, memang masih ada beberapa anggaran hibah yang belum direalisasikan. Sehingga serapannya sendiri terlihat sekan paling lambat dibanding OPD lainnya yang melakukan pekerjaan fisik.
"Terkhusus untuk Kesbangpol, memang masih banyak anggaran hibah yang belum direalisasikan. Mengingat anggaran hibah yang belum direalisasikan ini nampaknya berhubungan dengan Pemilu 2024 ataupun hibah terhadap Parpol yang ada di Kabupaten Kepahiang," pungkasnya. (CE3)

Tag
Share