PKS Cari Pendamping Anies Baswedan
ist Presiden PKS, Ahmad Syaikhu --
BACAKORANCURUP.COM - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) masih akan terus membangun komunikasi kepada partai politik lain untuk mencari pendamping Anies Baswedan pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta Jakarta mendatang.
Apalagi pada Pilgub DKI, PKS belum bisa mengusung Anies Baswedan secara mandiri lantara perolehan kursi saat ini belum mencukupi.
Oleh sebab itu, Presiden PKS, Ahmad Syaikhu mengatakan, agar bisa mengusung Anies Baswedan dan mencari pendampingnya, mereka masih perlu membangun komunikasi lebih intens dengan partai politik lainnya.
"Kita sedang berusaha walaupun ini belum final. PKS kan enggak cukup untuk mengusung sendiri, makanya perlu ada pembicaraan-pembicaraan dengan partai lain," ujar Ahmad Syaikhu di Jakarta, Rabu, 19 Juni 2024.
BACA JUGA:Anies Mantap Terima Dukungan PKB Maju Pilgub Jakarta
Lebih lanjut, Ahmad Syaikhu juga mengaku bahwa sejauh ini pihak sudah membangun komunikasi dengan seluruh partai politik. Meskipun begitu, dia enggan membeberkan secara terang-terangan partai politik mana saja yang sudah disambangi oleh PKS.
"Dengan seluruh partai berkomunikasi," imbuhnya.
Sebelumnya, DPW PKS Jakarta telah resmi mengusung nama Gubernur DKI Jakarta Periode 2017-2022 itu untuk maju dalam kontestasi Pemilihan Gubernur atau Pilgub DKI Jakarta 2024.
Ketua DPW PKS DKI Jakarta, Khoirudin mengatakan bahwa Anies Baswedan memiliki elektibilitas tinggi di Jakarta saat Pemilihan Presiden lalu, yaitu sebanyak 40 persen.
Sehingga itu menjadi pertimbangan mereka untuk kembali mengusulkan nama Anies Baswedan agar kembali maju pada Pilkada Jakarta. "Elektibilitas Pak Anis saat pilpres kemaren 40 persen. Ini angka yang tidak kecil, dan modal yang lumayan besar untuk Pilkada," katanya saat dikonfirmasi, Jumat 24 Mei 2024 lalu.
Dia menambahkan, Anies sendiri juga baru satu periode dalam memimpin Jakarta. Hal itulah yang menjadi alasan PKS Jakarta mengusulkan Anies dalam Pilgub. Sehingga, lanjut Dia, Anies bisa melanjutkan program program yang sebelumnya belum tuntas.
"Pak Anis kan baru satu periode, seandainya dua periode tentu akan semakin tuntas Jakarta," ujarnya.
"Cita cita mau membangun Jakarta mau membangun kotanya dan mau membahagiakan warganya akan jadi kenyataan," tambahnya.
Akan tetapi, meski sudah diusulkan dan diberikan ke DPP PKS, pihaknya belum bisa memastikan apakah Anies Baswedan bisa maju atau tidak mengingat seluruh keputusan ada di DPP PKS.