SDN 13 Rejang Lebong jadi Pionir Kampanye Sekolah Sehat
Dok/CE Aktivitas KBM di SDN 13 Rejang Lebong-Dok/CE-
CURUP, CE - SD Negeri 13 Rejang Lebong menjadi salah satu pionir dalam kegiatan Kampanye Sekolah Sehat tahun ajaran 2023/2024 di Kabupaten Rejang Lebong.
Kepala SDN 13 Rejang Lebong Darmawati SPd menyebut jika ada aspek 3 fokus utamanya yang harus dilakukan di sekolahnya tersebut. Adapun aspek tersebut yakni aspek kesehatan gizi, fisik, dan imunisasi yang saat ini sudah mulai diterapkan untuk anak - anak di sekolah yang dipimpinnya tersebut.
BACA JUGA:DAK Pendidikan Terancam Berkurang 2024
"Untuk kegiatan sehat bergizi kami membiasakan siswa kami untuk mencuci tangan sebelum masuk ke kelas dan belajar, selain itu anak anak kami tekankan untuk membawa bekal makanan dan minuman dari rumahnya masing - masing. Selain itu pada penjual di kantin kami tekankan untuk dapat mengurangi penjualan makanan yang cepat saji yang mengandung bahan bahan kimia yang menggunakan kemasan berbahan plastik," ujar Kepsek.
Dikatakan Kepsek bahwa untuk aspek kesehatan fisik di sekolahnya tersebut sudah melaksanakan program yang dilaksanakan setiap jumat selama dua hari setiap bulannya.
BACA JUGA:SLB Negeri 1 RL Harapkan Penambahan Guru PNS
"Untuk kesehatan fisik kami laksanakan berbagai kegiatan keolahragaan seperti olahraga - olahraga tradisional, jogging, senam dan olahraga lainya, yang kami laksanakan selama dua kali sebulan setiap hari Jumat," jelas Kepsek.
Selain berbagai kegiatan tersebut, sekolah yang dipimpinnya juga melaksanakan kerjasama dengan pihak puskesmas kecamatan Curup Utara untuk melaksanakan aspek kesehatan imunisasi secara rutin setiap awal semester maupun ajaran baru.
"Untuk kesehatan imunisasi kami setiap awal tahun ajaran baru bekerjasama dengan pihak puskesmas Kecamatan Curup Utara untuk memeriksa kesehatan siswa seperti, pemeriksaan gigi, pengukuran tinggi dan berat badan, pemberian obat cacing, dan kegiatan - kegiatan kesehatan lainya, selain itu kami juga mempersiapkan UKS sekolah tempat rujukan ketika siswa sedang mengalami sakit," terang Kepsek.
Kepsek mengatakan bahwa kampanye sekolah sehat tersebut dilaksanakannya tidak hanya untuk sekolah - sekolah yang dipimpinnya, akan tetapi pihaknya seringkali mengkampanyekan program sekolah sehat tersebut disaat rapat Kelompok Kerja kepala Sekolah Kecamatan Curup Utara.
"Kami menyadari pentingnya pola hidup sehat itu dilaksanakan, tidak hanya di lingkungan sekolah akan tetapi dapat diterapkan di dalam keluarga maupun lingkungan masyarakat, dengan pola hidup sehat tersebut tentunya dapat membuat kegiatan belajar mengajar lebih nyaman, dan proses pembelajaran lebih efektif," pungkasnya.