Kerugian Akibat Kebakaran Nyaris Rp 1 Miliar

Salah satu objek kebakaran rumah yang pernah terjadi di Rejang Lebong.-DOK/CE -

BACAKORANCURUP.COM - Selama kurun waktu kurang lebih tujuh bulan terakhir, peristiwa kebakaran yang terjadi di Kabupaten Rejang Lebong mengakibatkan kerugian material mencapai Rp 998 juta atau nyaris Rp 1 Miliar. 

Ini disampaikan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kabupaten Rejang Lebong, Fery Najjamudin kepada wartawan, kemarin di Curup.

"Total kerugian akibat kebakaran yang terjadi hampir mencapai Rp 1 miliar atau tepatnya Rp 998 juta yang terhitung sejak Januari sampai Juli ini," ungkapnya.

Ia mengatakan, kerugian material sebesar itu didapat dari 18 peristiwa kebakaran yang pernah terjadi.

BACA JUGA:Semarakkan HUT Kemerdekaan RI ke 79, Ayo Kibarkan Bendera Merah Putih Sebulan Penuh

BACA JUGA:202 Kendaraan di Rejang Lebong Terjaring ETLE, Jangan Kaget Jika Surat Tilang Dikirim ke Rumah!

Diantaranya terjadi di Desa Simpang Beliti, Selamat Sudiarjo, Simpang Beliti, Air Putih Baru, Ulak Tanding, Dwi Tunggal, Pelabuhan Baru, Taba Anyar, Timbul Rejo, Padang Ulang Tanding, Jalan Baru, Lubuk Belimbing 2, Lubuk Ubar, Talang Belitar, Tempel Rejo, Sambirejo, Pal 100 dan Pelalo.

"Kerugian terbesar terjadi saat kebakaran rumah tempat tinggal di Kelurahan Tempel Rejo yang diperkirakan Rp 300 juta pada 27 Mei 2024, kebakaran rumah di Lubuk Belimbing 2 sebesar Rp 200 juta pada 30 Maret 2024, dan kebakaran rumah di Padang Ulang Tanding diperkirakan mencapai Rp 110 juta pada 15 Maret 2024," papar dia.

Adapun untuk objek kebakaran sendiri, sebut dia, didominasi oleh rumah tempat tinggal, kemudian motor, pabrik kerupuk, rumah bedengan dan pohon karet.

"Si jago merah kebanyakan melahap rumah tempat tinggal milik warga, penyebabnya pun beragam ada yang karena korsleting listrik, ada juga dari kompor gas," tuturnya.

Pada posisi sekarangmasih berada dalam musim kemarau, oleh karenanya masyarakat diimbau agar jangan sembarangan membakar sampah.

Pastikan api sudah mati ketika ditinggal pergi, karena jika tidak bisa menjadi pemicu terjadinya kebakaran. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan