Rapat Dewas Bahas Pergeseran Anggaran RSUD

BACAKORANCURUP.COM - Dewan Pengawas (Dewas) bersama pihak manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Rejang Lebong, melakukan pembahasan mengenai pergeseran anggaran yang ada.

Sekretaris Daerah (Sekda) Rejang Lebong juga selaku Dewas RSUD, Yusran Fauzi ST mengatakan, hal ini berkaitan dengan bantuan alat kesehatan (alkes) yang bakal diterima RSUD Rejang Lebong dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.

Dimana untuk menyambut alkes tersebut, tentu pihak RSUD perlu menyiapkan tempat/ruangan dan lainnya, sementara untuk posisi sekarang persiapan itu belum siap.

"Jadi hari ini (kemarin, red) kami rapat dewas, yang mana dalam rapat itu kami membahas sejumlah persoalan yang ada di Rumah Sakit yang salah satunya pergeseran anggaran," katanya.

BACA JUGA:Peringatan Puncak HKG 2024, Perkuat Peran PKK sebagai Mitra Kerja Pemerintah

BACA JUGA:Horee, Ada 5 Tanggal Merah di Bulan Agustus 2024, Yuk Siapkan Liburanmu Mau Kemana ?

Lebih jauh Sekda menjelaskan, oleh karena beberapa kegiatan di RSUD itu belum pas untuk mempersiapkan kedatang alkes, sehingga Dewas bersama manajemen RSUD sepakat untuk melakukan pergeseran.

"Karena RSUD harus mempersiapkan dulu lokasi atau tempat untuk alat-alat dari Kemenkes tersebut," tuturnya.

Selain itu, lanjut dia, pihaknya juga membahas terkait dengan pengelolaan parkir yang ada di RSUD Rejang Lebong.

Untuk saat ini pihaknya akan menyiapkan regulasi terkait parkir itu, yang selama ini posisinya masih di Dinas Perhubungan.

"Mungkin nanti melalui Setda akan disiapkan, karena laporan dari Rumah Sakit juga ada beberapa pihak yang berminat untuk mengelola parkir di RSUD itu," ujarnya.

Disisi lain, Plt Direktur RSUD Rejang Lebong, Dhendi Novianto SKM menuturkan, dari pergeseran anggaran yang dilakukan manajemen RSUD itu terkait pembangunan Ruang CathLab CT Scan.

Untuk pembangunan dindingnya memang menggunakan DAK, namun untuk penyiapan lahannya menggunakan dana BLUD RSUD.

"Makanya dalam rapat pembahasan tadi kami meminta izin kepada Dewas untuk mendapat persetujuan terkait penggunaan dana BLUD Rumah Sakit untuk menyiapkan lahannya," ucap dia.