Dapodik Ditutup, Sekolah Dilarang Tambah Siswa Baru

BACAKORANCURUP.COM - Berdasarkan jadwal yang sudah ditetapkan, per tanggal 31 Agustus 2024 pukul 24.00 WIB, Data Pokok Pendidikan (Dapodik) resmi ditutup secara nasional.

Sehingga dengan demikian, pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Rejang Lebong juga mengingatkan, agar sekolah-sekolah di Rejang Lebong tak lagi melakukan perekrutan siswa baru.

"Sesuai tanggal yang tertera, seluruh sekolah di Rejang Lebong tidak diperbolehkan lagi untuk merekrut siswa baru. Karena itu kami mengingatkan, agar sekolah dapat mengikuti aturan dan regulasi yang ditetapkan tersebut," kata Sekretaris Disdikbud Rejang Lebong Hanapi SPd MM.

Kalaupun ada yang merekrut siswa tambahan kata Hanapi, siswa tersebut merupakan siswa pindahan, bukan siswa baru.

BACA JUGA:Ratusan Mahasiswa IAIN Ikuti Kuliah Iftitah

BACA JUGA:Terancam Batal Jadi Negeri, MIS Guppi 13 Tetap Berjuang

Karena jelasnya, pasca cut off Dapodik dilaksanakan nanti, penghitungan dana BOS yang akan diterima sekolah akan direkap secara utuh.

Termasuk penginputan bantuan seragam gratis yang merupakan visi dan misi dari Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Rejang Lebong sejak beberapa waktu lalu.

"Siswa baru tidak boleh direkrut lagi, karena Dapodik sudah ditutup. Namun jika ingin merekrut siswa tambahan, sifatnya adalah siswa pindahan," jelasnya.

Disamping itu dirinya kembali mengingatkan, agar masing-masing sekolah dapat mengecek lagi Dapodiknya sudah sinkron atau belum.

Karena jika waktu cut off telah sampai, maka Dapodik akan terkunci dan tak bisa di ubah-ubah lagi. Terutama untuk 5 sekolah yang sempat diberitakan sebelumnya, karena Dapodiknya belum sinkron kemarin.

"Pastikan dengan baik Dapodiknya sudah sinkron. Karena jika Dapodik sudah dikunci, maka sekolah tidak bisa lagi mengubah data di Dapodik," singkatnya.