Waspada! Jalan Penghubung 2 Kecamatan di Rejang Lebong Terancam Putus Total

Kondisi jalan yang terdampak longsor di Sindang Kelingi.-IST/CE-

CURUPEKSPRESS.BACAKORAN.CO - Akses jalan penghubung 2 kecamatan di Kabupaten Rejang Lebong saat ini terancam putus total.

Hal ini lantaran adanya bencana longsor yang terjadi di jalan milik Provinsi Bengkulu tepatnya di Desa Kayu Manis Kecamatan Sindang Kelingi, Jumat 24 mei  dini hari.

Adapun jalan tersebut diketahui menjadi Jalan penghubung 2 Kecamatan yakni Kecamatan Sindang Kelingi dan Kecamatan Sindang Dataran.

Informasi terhimpun, saat ini kondisi badan jalan tersebut sudah tergerus setengah dari posisi semula. Sehingga dengan cuaca yang kerap hujan ini, dikhawatirkan jalan sewaktu-waktu bisa putus total.

BACA JUGA:Desa IV Suku Menanti Masuk 100 Besar ADWI, Ini Sejumlah Potensi Wisatanya!

BACA JUGA:Akses Jalan Curup Menuju Lebong Ditutup Sementara

Kalak BPBD Rejang Lebong Drs Salahuddin MSi saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut. Dikatakannya, jika tidak segera ditanggulangi secepatnya kapan saja jalan tersebut bisa terancam putus. Karena selain tergerus oleh hujan, jalan tersebut juga kerap dilewati oleh masyarakat yang beraktivitas atau melintas di wilayah itu.

"Kalau melihat kondisinya, memang jalan yang terdampak longsor itu sangat mengkhawatirkan. Bisa saja tiba-tiba jalan itu putus total, karena terus tergerus oleh air hujan. Sehingga dengan demikian, dapat membahayakan pengendara yang melintas," ungkap Kalak.

Karena jalan itu merupakan jalan provinsi jelas Kalak, pihaknya hanya bisa sebatas memasang papan merek berhati-hati, dan juga melayangkan surat usulan penanggulangan bencana kepada pihak BNPB Provinsi Bengkulu.

"Jalan yang longsor ini merupakan kewenangan provinsi. Jadi kita hanya bisa mengusulkan saja penanggulangannya kepada pihak BNPB," kata Kalak.

Sementara itu tambah Kalak, meski jalan tersebut dikhawatirkan bisa putus total saat ini jalan masih bisa dilalui oleh kendaraan yang melintas. Akan tetapi meski demikian, kondisi jalan tersebut disinyalir cukup mengganggu aktivitas dari masyarakat setempat.

"Jalan memang masih bisa dilalui, namun kami ingatkan, agar pengendara tetap harus waspada. Karena sedikit demi sedikit, jalan yang longsor itu mulai tergerus," sampainya.

Selain itu dirinya juga mengingatkan, mengingat saat ini intensitas hujan masih tinggi. Tidak hanya di lokasi tersebut saja yang harus diwaspadai. Tapi jalan lainnya yang rawan longsor juga patut diwaspadai oleh masyarakat.

"Tak hanya di Sindang Kelingi dan Sindang Dataran, lokasi rawan longsor lainnya juga harus tetap diwaspadai," tutupnya.

Tag
Share