Sejumlah penelitian telah mengaitkan kadar vitamin A yang rendah dengan peningkatan risiko jerawat. Dalam sebuah studi, kadar vitamin A pada individu yang mengalami jerawat lebih dari 80 mikrogram lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang tidak berjerawat.
Alhasil jerawat yang diobati dengan vitamin A, baik secara topikal maupun oral, menunjukkan hasil yang positif, dengan penelitian menunjukkan bahwa krim yang mengandung vitamin A dapat mengurangi jumlah lesi jerawat hingga 50 persen.
Kandungan isotretinoin, salah satu bentuk vitamin A oral, terbukti sangat efektif dalam mengobati jerawat, meskipun ada beberapa efek samping yang perlu
Kategori :