BACAKORANCURUP.COM - Harga gula aren yang dijual petani Desa Air Meles Atas Curup Kabupaten Rejang Lebong saat ini mencapai Rp.20 Ribu perkilogramnya. Harga ini naik jika dibandingkan sejak dua bulan yang lalu.
Salah seorang Petani, Asmawi(65) menyampaikan sebelumnya harga gula aren Rp 17-18 Ribu perkilogramnya.
"Harga aren yang kami jual saat ini mengalami kenaikan," tuturnya.
Asmawi menyebut, naiknya harga aren ini disebabkan kurangnya hasil air sadapan gula aren ini dikarenakan beberapa faktor terutama ialah kondisi iklim yang berubah.
Tambahnya sering naiknya harga gula aren jika mendekati 1 bulan mau puasa.
BACA JUGA:Desa/Kelurahan Harus Verval DTKS Secara Berkala
BACA JUGA:Belum Ada Penyesuaian Tarif Air Minum Perumdam TBK
"Kalah biasanya untuk harga aren cukup tinggi kalau mau dekat puasa bisa mencapai Rp 25 Ribu perkilogram," jelasnya.
Petani lainnya, Asmia (58) juga mengatakan bahwa saat ini petani merasakan kesulitan mendapat hasil gula aren dari pohonnya karena adanya faktor dari cuaca yang kadang berubah-ubah. Ia berharap kedepan supaya petani terutama petani aren ini bisa menjual aren dengan harga stabil dan dengan hasil barang yang memuaskan.
"Harapannya kita sebagai petani agar hasil gula aren ini bisa mengalami harga yang sedang-sedang saja," pungkasnya.