BACAKORANCURUP.COM - Sejumlah usulan muncul dalam reses jaring aspirasi yang dilakukan anggota DPRD Provinsi Bengkulu Daerah Pemilihan (Dapil) IV Provinsi Bengkulu Rejang Lebong - Lebong, Arpantoni.
Dimana usulan yang paling menjadi prioritas saat reses tersebut yakni fasilitas air bersih dan juga pelapis tebing rawan longsor pada wilayah tersebut.
"Ada beberapa yang memang prioritas dan akan kita bawah ke Provinsi Bengkulu, untuk ditindaklanjuti," sampai Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Arpantoni, kemarin di Rejang Lebong.
Dikatakannya, jika pada Desa Sukarami Curup Utara Kabupaten Rejang Lebong, yang menjadi prioritas usulan utama yakni fasilitas air bersih yang belum memadai, dimana saat ini fasilitas tersebut sudah dimiliki, namun belum mumpuni, untuk mengcover ketersedian air bersih pada wilayah tersebut.
BACA JUGA:CJH Mulai Cetak Paspor Keberangkatan
BACA JUGA:Kapolres Cek Logistik Sebelum Didistribusikan
"Dimana kurang lebih untuk menyediakan fasilitas yang memadai tersebut butuh anggaran Rp. 1 Miliar, draf yang kita dapat dari pihak desa, dan angka tersebut memang tidak bisa dicover oleh Dana Desa (DD) ataupun Alokasi Dana Desa (ADD)," ujarnya.
Dengan itu maka, hal tersebut akan pihaknya koordinasikan kepada Perusahan Air Minum Daerah (Perumda) yang ada di Kabupaten Rejang Lebong, dan juga provinsi Bengkulu, untuk menyikapinya, guna mendapatkan solusi terbaik, untuk memenuhi, kebutuhan masyarakat di wilayah tersebut.
Anggota DPRD Provinsi Bengkulu di Desa Sukaramai-Ike Reses-
"Kita nantinya akan mencari solusi yang terbaik," jelasnya.
Sedangkan untuk reses di Desa Tabarenah Curup Utara Kabupaten Rejang Lebong usulan utama masih berkenaan dengan pelapis tebing, yang untuk menangani pasca longsor yang terjadi di desa tersebut, yang saat ini menghantui masyarakat desa tersebut, terkait hal tersebut pihaknya akan berkoordinasi kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait baik BPBD ataupun PUPR Provinsi Bengkulu.
--
"Yang jelas usulan ini sudah kita rangkum dan menjadi catatan yang akan kita tuangkan dalam Pokok Pikiran (Pokir) saya di DPRD Provinsi Bengkulu," terangnya.
Ada juga usulan bantuan seng tarup dan kursi, dan bantuan lain berkaitan dengan keagamaan, pemberdayaan masyarakat yang diusulkan warga, namun karena anggaranya tidak terlalu besar, maka diberikan dan dipenuhi secara pribadi oleh anggota DPRD Provinsi Bengkulu yang satu ini.
"Sudah kita sampaikan, yang bisa kita bantu, kita bantu dan masyarakat silahkan mengambil langsung kepada, saya, karena usulan seng atau kursi ini, digunakan oleh masyarakat banyak, dan hampir seluruh yang menggunakan ini keluarga saya," pungkasnya.