BACAKORANCURUP.COM - Masih ada sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rejang Lebong yang pada posisi saat ini serapan anggarannya masih rendah.
Hal ini sebagaimana disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Rejang Lebong, Yusran Fauzi ST.
"Kami menyayangkan masih rendahnya penyerapan anggaran di beberapa OPD. Padahal, terlebih saat ini kita sudah di Desember," ungkap Sekda.
Karena menurutnya, per Desember 2024 ini seharusnya angka serapan anggaran di masing-masing OPD sudah menyentuh angka 90 persen lebih.
Namun, Pemkab Rejang Lebong masih memiliki kesempatan dalam beberapa hari ini di bulan Desember 2024 untuk mengoptimalkan penggunaan anggaran yang telah dialokasikan.
BACA JUGA:Jelang Akhir Tahun, Nama Kajari Rejang Lebong Dicatut
BACA JUGA:Selama Libur Nataru, Alat Berat Disiagakan di Titik Rawan Bencana
"Masih ada waktu itu, makanya itu kami minta dioptimalkan," kata Sekda.
Menanggapi kondisi tersebut, Sekda memberikan instruksi tegas kepada seluruh OPD untuk mempercepat pelaksanaan kegiatan dan penyerapan anggaran dalam sisa waktu yang tersedia.
Langkah ini diambil untuk memastikan program-program yang telah direncanakan dapat terlaksana dengan baik.
"Maka dengan waktu itu kami tekankan betul ke OPD-OPD secara keseluruhan agar mempercepat, serta memaksimalkan lagi serapan anggarannya," tegas Sekda.
Disisi lain, Kabag Pembangunan Setdakab Rejang Lebong, Noviansyah SE menjelaskan, berdasarkan SP2D realisasi penyerapan anggaran secara keseluruhan sudah 83,63 persen per 19 Desember ini.
"Capaian rendah itu karena di OPD itu belum melakukan klaim nya saja, padahal dana itu sebenarnya sudah terserap," katanya.
Adapun OPD-OPD yang serapannya masih rendah itu, sebut dia, antara lain BPBD, BPKD dan DPUPRPKP Rejang Lebong.
Untuk Dinas PUPR ini sekarang kegiatan-kegiatannya masih berproses di lapangan. Lalu BPKD karena ada aplikasi tidak bisa membaca serapan yang tidak masuk ke rekening kas umum daerah, contohnya dana desa (DD) dan tunjangan guru yang faktanya sudah berproses.