BACAKORANCURUP.COM - Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Lebong memastikan untuk saat ini keberadaan rumah susun (Rusun) belum bisa difungsikan. Ini pasca rusun tersebut telah diperbaiki tim dari Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sumatera IV Jambi-Bengkulu.
"Saat ini kita masih menunggu hasil koordinasi dari tim BP2P yang masih mengurus untuk pelaksanaan pelimpahan aset ke Kementerian PUPR dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu), jika telah selesai maka akan diserahterimakan,” sampai Kepala Disperkim Kabupaten Lebong, Epan Gustanto SP.
Adapun sebelumnya pelaksanaan serah terima dijadwalkan akan dilaksanakan diakhir tahun 2024 yang lalu. Akan tetapi mungkin karena masih ada yang harus dilengkapi dari pihak BP2P, sehingga hasil koordinasi dari Kemnterian PUPR dan Kemenkeu belum diterima.
“Jika tidak ada halangan dalam waktu dekat ini pelimpahan aset sudah kita laksanakan,” ucapnya.
Ditegaskan Epan, meskipun sebelum diperbaiki rusun telah ada penghuninya, namun karena dilakukan perbaikan maka penghuni telah diminta untuk mengosongkan sementara kamar yang mereka huni dan saat ini rusun masih tetap dikosongkan terlebih dahulu.
BACA JUGA:Program Makanan Bergizi Tunggu Juklak Juknis
BACA JUGA:7 Peserta CPNS Pemprov Bengkulu Ajukan Sanggah
“Saat ini rusun masih kosong, setelah serah terima maka diperbolehkan untuk kembali dihuni,” jelasnya.
Masih kata Epan, jika telah dilaksanakan serah terima rusun, selanjutnya di tahun 2025 penghuni rusun sudah bisa menempati kamar yang telah disiapkan sebanyak 44 kamar. Dimana untuk penghuni rusun sudah puluhan orang sebagai calon penerima.
“Jumlah penghuninya sendiri akan terus bertambah,” ujarnya.
Epan menambahkan, dengan selesainya perbaikan rusun dan serah terima nantinya telah dilaksanakan serta penghuni rusun telah ditetapkan, maka diharapkan bisa menambah Penghasilan Asli Daerah (PAD). Dimana sebelumnya setiap penghuni dipungut biaya sebesar Rp 250 ribu setiap bulan.
“Biaya sebesar Rp 250 ribu tersebut biaya minimal, nanti kita lihat apakah biayanya tetap atau meningkat,” ujarnya.