CURUPEKSPRESS.BACAKORAN.CO - Hujan lebat yang mencapai 120 mm pada Selasa 16 April mengguyur Dubai menyebabkan banjir besar. Bandara Dubai terendam banjir besar yang menyebabkan ratusan penenrbangan dialihkan ke bandara lainnya.
Selai Bandara Dubai, banjir juga mengenangi jalanan dan merendam kendaraan yang terparkir. Sebelum mengalihkan penerbangan, pihak bandara Dubai sempat melakukan aktifitas penerbangan dihentikan selama 25 menit.
Banjir Dubai tersebut mengakibatkan pembatalan penerbangan sebanyak 21 penerbangan keluar dan 24 penerbangan masuk, serta tiga penerbangan dialihkan ke bandara lain.
Meskipun ada gangguan, pihak bandara mengatakan bahwa penerbangan keberangkatan tetap beroperasi. Pihak bandara mengatakan bahwa penerbangan masuk akan dialihkan sampai kondisi cuaca membaik.
BACA JUGA:Waspada Kenaikan Harga Minyak, Imbas Konflik Iran-Israel
Juru bicara bandara Dubai mengatkan jika pihaknya bersama tim tengah bekerja keras dalam me memulihkan operasi bandara dan meminimalkan ketidaknyamanan bagi pelanggan. Sementara itu, Flydubai mengatakan pihaknya telah menangguhkan sementara semua penerbangannya yang berangkat dari Dubai hingga pukul 10 pagi waktu setempat hari Rabu 17 April karena cuaca buruk.
Selain Dubai, hujan deras juga terjadi di wilayah lain Uni Emirat Arab (UEA), mulai dari Abu Dhabi, Dubai, Sharjah, Ajman, Umm Al Quwain, Ras Al Khaimah, dan Fujairah.
Pihak berwenang mengatakan bahwa hujan lebat dan badai petir telah melanda bagian timur Semenanjung Arab dan Iran selatan hari ini, dengan kemungkinan hujan banjir lebih lanjut pada hari Rabu.
“Risikonya hujan juga akan meluas ke wilayah barat daya Pakistan,” terangnya.
Banjir bandang sebenarnya bukanlah hal yang baru di wilayah Teluk, hal ini terjadi hampir setiap tahun, tapi biasanya antara bulan Desember dan Maret. Diperkirakan curah hujan lebih dari 40mm turun di kedua bandara Dubai hari ini yang berpotensi menjadikannya hari terbasah di Dubai pada bulan April.
Daerah perkotaan dan tanah yang terpanggang meningkatkan risiko banjir air permukaan karena air tidak dapat meresap ke dalam tanah dengan mudah. Banyak jalan dan daerah lain yang drainasenya tidak mencukupi karena kurangnya curah hujan secara teratur sehingga menyebabkan banjir.
18 Orang Tewas Akibat Badai di Oman
Selain hujan deras, 18 orang tewas akibat badai di Oman pada Selasa 16 April 2024 dan menyebabkan banjir di beberapa wilayah.
Pusat keuangan Timur Tengah di Dubai lumpuh akibat badai besar yang menyebabkan banjir besar di sekitar Uni Emirat Arab dan Bahrain.
Pusat perbelanjaan andalan Dubai Mall dan Mall of the Emirates sama-sama mengalami banjir dan air setinggi pergelangan kaki.