CURUP, CE - Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Rejang Lebong, menyebutkan bahwa Mall Pelayanan Publik (MPP) yang bakal segera dilaunching ini akan menyiapkan sebanyak 23 gerai pelayanan.
Demikian dikatakan Kepala DPMPTSP Rejang Lebong, Zulkarnain yang diwawancara wartawan di Curup.
"MPP yang baru saja selesai dibangun, itu menyediakan 23 gerai yang nantinya akan diisi oleh 23 jenis pelayanan yang ada," sampainya.
Ia menjelaskan, bukan hanya Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Rejang Lebong saja yang akan menempati gerai di MPP tersebut, melainkan juga ada instansi vertikal, BUMN dan BUMD.
"Intinya kita kumpulkan semua OPD, lembaga instansi, BUMD yang nantinya akan mengisi 23 gerai itu, dan di rembukan lagi. Suratnya sudah kami naikkan ke Pak Bupati dan sudah di teken," terangnya.
Lanjut dia, pihaknya kini tengah mempersiapkan untuk soft launching MPP yang kemungkinan dilakukan di Desember ini. Soft launching itu sebagai peresmian awal MPP untuk bisa dioperasikan.
"Sekarang kami sedang mempersiapkan untuk pelaksanan rapat koordinasi (Rakor) soft launching MPP rakor itu sendiri InsyaAllah diagendakan tanggal 4 Desember ini," sampainya.
Rakor tersebut, kata dia, digelar untuk mematangkan lagi jenis-jenis pelayanan yang akan menempati 23 gerai yang telah disiapkan.
Sambung dia, melalui rakor itu nanti baru akan dibahas dan disepakati bersama kapan kegiatan soft launching MPP Rejang Lebong digelar. Setelah dilakukan soft launching, MPP akan langsung dioperasikan.
"InsyaAllah soft launching itu kami lakukan di akhir Desember ini," ujarnya.
Mengapa hanya soft launching, ia menerangkan, karena ada pertimbangan apabila bangunan itu sudah direhab dengan bagus dan rapi namun tidak diisi dan tidak dipergunakan, maka akan menjadi mubazir.
"Walaupun kami akui masih ada keterbatasan fasilitas, karena memang seluruh fasilitas penunjangnya kami usulkan di tahun anggaran 2024," bebernya.
Lebih lanjut Zulkarnain mengatakan, secara fisik pembangunan alias perehaban gedung MPP tersebut sudah 100 persen dan baru saja rampung. Dalam waktu dekat ini pihaknya juga akan melakukan serah terima bangunan dari Dinas PUPR.
"InsyaAllah informasi terakhir yang kami dapat serah terima itu dilakukan tanggal 26 November ini," terangnya.
Kebutuhan air sebagai salah satu penunjang penting sebuah MPP, tambah dia, juga dipastikan aman dan sudah tersedia di lantai 1 tempat MPP itu berdiri. (CE9)
Kategori :