BACAKORANCURUP.COM - Mantan Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edy Rahmayadi mengaku bahwa tidak ada pembicaraan terkait mahar politik setelah dirinya menjalini proses Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) yang diselenggarakan oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di DPP PKB, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa, 11 Juni 2024.
Kepada media, dia mengatakan tidak ada pembicaraan terkait biaya yang harus dikeluarkan untuk menjadi calon Gubernur melalui PKB.
"Oh enggak ada (mahar), kita enggak bicara itu, ini bicara layak enggak jadi gubernur," ujar Edy Rahmayadi kepada awak media.
Bahkan hal tersebut ditegas terus menerus oleh Edy Rahmayadi bahwa tidak ada mahar politik yang harus dikeluarkannya untuk menjadi Calon Gubernur.
BACA JUGA:AHY Serahkan Surat Rekomendasi untuk Murad dan Michael Maju Pilkada Maluku
"Enggak ada, sudah pasti tidak ada. Enggak ada buktinya tadi saya dateng ke sini enggak bawa dompet," imbuhnya.
Diketahui sebelumnya, Edy Rahmayadi telah mengikuti UKK calon gubernur Sumut yang diselenggarakan oleh PKB.
Dia yang tiba dengan menggunakan pakaian kemeja lengan panjang bermotif batik itu langsung disambut oleh beberapa kader PKB yang sudah bersiap dengan payungnya.
Kemudian, Edy pun langsung diarahkan ke lobby Gedung DPP PKB oleh beberapa kader, namun sebelum itu dia menyempatkan diri untuk menyapa awak media.
"Ikut fit and propper test dari PKB,” ujar Edy Rahmayadi kepada awak media.
Dalam UKK kali ini, Edy mengaku bahwa dirinya tidak melakukan persiapan khusus yang dilakukannya. Bahkan jika ada persiapan, dia mengatakan bahwa itu sudah dilakukan sejak lima tahun lalu.
“Enggak ada persiapan, karena kalau ditanya ya dijawab. Persiapannya sudah 5 tahun yang lalu melanjutkan kegiatan 5 tahun ke depan,” imbuhnya.
Kemudian, Edy langsung dituntun untuk menuju lantai atas agar bisa segera melakukan UKK bersama petinggi DPP PKB lain