BACAKORANCURUP.COM - Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora RI), Dito Ariotedjo optimis bulu tangkis meraih medali di Olimpiade Paris 2024.
Hal ini diungkapkan Dito Ariotedjo mengenai penampilan para atlet bulu tangkis di Indonesia Open 2024, meskipun tanpa gelar sekalipun di turnamen level BWF Super 1000.
Diketahui enam pemain bulu tangkis Indonesia yang lolos di Olimpiade Paris 2026, dalam turnamen Indonesia Open tidak ada satupun yang berhasil merebut gelar juara.
"Tidak ada (wakil-wakil Olimpiade) yang masuk final, tetapi saya masih optimis," kata Dito saat temui wartawan di Wisma Kemenpora, Senin 10 Juni 2024.
Dari enam individu yang berlaga di Olimpiade, Gregoria Mariska Tunjung Gregoria yang merupakan peraih gelar juara dunia junior 2017, menjadi satu-satunya pemain bulu tangkis indonesia yang lolos ke perempat final.
BACA JUGA:Indonesia Lolos Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026
Dari lima pemain yang tersisa, empat tersingkir dengan cepat di babak awal, dan hanya menyisakan satu pemain yang berhasil melaju ke babak kedua.
Wakil yang tersingkir di babak awal antara lain Anthony Sinisuka Ginting, Jonatan Christie di kategori tunggal putra, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari di kategori ganda campuran, serta Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto di kategori ganda putra.
Namun ada satu wakilnya, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti yang berhasil melaju ke babak kedua. Olimpiade Paris 2024 semakin dekat, jelas bahwa hasil ini menunjukkan kemunduran.
Penyebab kemunduran tersebut tak lepas dari penampilan apik para atlet di Piala Thomas & Uber 2024 dan All England 2024 jelang turnamen di Istora.
Pada turnamen Thomas & Uber, Indonesia berjaya di final putra dan putri, menunjukkan performa luar biasa. Bersamaan dengan itu, di turnamen All England, pertarungan sengit terjadi di final tunggal putra antara Anthony dan Jonathan.
Menurut Dito, PBSI sebagai Pengurus Besar Bulu Tangkis harus menjamin pertandingan yang berkualitas agar para atlet bisa mencapai targetnya saat bertanding di Paris ke depan.
"Bagaimana kita menjaga atlet agar saat Olimpiade bisa memiliki kondisi yang fit dan prima seperti di Thomas & Uber dan All England," ungkap Dito.
Ricky Soebagdja, Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, tetap optimistis dengan potensi bulu tangkis membawa medali bagi Indonesia di Paris.
Dia mengatakan target medali dari bulu tangkis akan tetap ada sekalipun hasil Indonesia Open sangat jauh dari target.