Warga Rejang Lebong Resah, Petani Jemur Kopi Hingga Tutup Jalan!

Jumat 21 Jun 2024 - 17:19 WIB
Reporter : Nicko
Editor : Radian

BACAKORANCURUP.COM - Sejumlah masyarakat di Rejang Lebong dibuat resah. Pasalnya, petani yang tak memiliki lahan atau pekarangan, menjemur kopi hingga menutupi Jalan. 

Ini seperti yang terjadi di Jalan Kelurahan Simpang Nangka, tepatnya dijalan umum arah perkantoran BPBD, PUPR dan Dishub RL.

Dari pantauan wartawan di lapangan, tampak jelas petani atau pemilik kopi menjemur kopi miliknya disepanjang jalan, dan menutupi semua akses jalan keluar masyarakat, serta jajaran ASN yang bekerja di OPD wilayah tersebut.

Sehingga hal itu pun dikeluhkan secara langsung oleh masyarakat serta para ASN yang ada disitu.

BACA JUGA:5 Syarat Ini Harus Dipenuhi Jika Ingin Mendapatkan Undangan Iklan Reels Facebook!

BACA JUGA:Cara Bermain Hamster Kombat dan Tips Main Game Viral Penghasil Uang dengan Aman

Menurut salah satu ASN yang kerap melintas di jalan tersebut, bahwa kopi yang dijemur warga setempat sudah tidak masuk akal lagi. Karena seluruh akses jalan menuju perkantoran tersebut sudah tertutup rata oleh kopi yang dijemur.

Sehingga dikatakannya, masyarakat cukup kesulitan saat melintas dijalan tersebut. Apalagi dikatakannya, dari informasi juga OPD setempat kesulitan saat hendak mengeluarkan alat berat miliknya.

"Itu kan jalan umum, tidak seharusnya digunakan untuk menjemur kopi. Bukan saya mau usil, tapi nyatanya akses jalan tersebut ditutupi semua oleh kopi. Jujur saja saya tidak enak kalau menegur langsung, karena takut pemiliknya tersinggung," ungkapnya.

Lanjut ia menyampaikan, bagaimana jika sampai ada warga atau pengendara yang kecelakaan karena kopi yang dijemur menutupi seluruh akses jalan itu.

BACA JUGA:Ini Dia Tips Meningkatkan Peluang Dapat Undangan Iklan di Reels Facebook!

BACA JUGA:Manfaatkan 3 Aplikasi Ini Dapat Saldo Dana Gratis, Bisa Cuan Sambil Rebahan Guys!

Menurutnya apakah ada pemilik kopi yang mau bertanggungjawab, tentu rasanya tidak. Karena itu dirinya juga mengharapkan, agar pihak berwenang dalam hal ini Satpol PP, dapat merazia serta memberi peringatan kepada mereka.

"Mohonlah untuk ditegur, agar kedepannya tidak seperti ini lagi. Kalau memang mau menjemur kopi, seharunya memiliki lahan sendiri untuk menjemurnya. Bukan malah menjemur di jalan umum yang kerap dilewati pengendara," pungkasnya. 

 

Kategori :