Penelitian dari Frontiers in Psychology juga menunjukkan, mendengarkan musik relaksasi sebelum tidur dapat meningkatkan kualitas tidur dan mengurangi tingkat kecemasan.
3. Atur Napas dan Relaksasi kan Otot-Otot Agar Bisa Kembali Terlelap
Kemudian cara lain untuk bisa mengatasi masalah ini adalah dengan teknik pernapasan dalam dan relaksasi otot.
Misalnya teknik pernapasan 4-7-8 yang diperkenalkan oleh Dr. Andrew Weil, seorang ahli dalam bidang kesehatan integratif.
Metode yang satu ini melibatkan proses menarik napas selama 4 detik, menahan napas selama 7 detik, dan hembuskan perlahan selama 8 detik.
Dengan melakukannya beberapa kali, kamu akan merasakan tubuh menjadi lebih rileks.
4. Jangan Terus-menerus Melihat Jam
Saat terbangun di malam hari, biasanya refleks melihat jam untuk mengetahui berapa lama sudah terjaga.
Tapi, hal ini bukan kebiasaan yang baik karena meningkatkan kecemasan dan membuatmu berpikir berapa banyak waktu tidur yang hilang. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Behavioral Sleep Medicine menunjukkan bahwa mengkhawatirkan waktu tidur yang terbuang hanya akan memperparah insomnia