Baca Koran curupekspress Online - bacakorancurup.com

Angka Kemiskinan Menurun 2,13 %, Bappeda RL Optimis Tren Positif Berlanjut

Kabid Sosial dan Pelayanan Dasar, Evelyn Yulia Sari.-Razik/CE -

BACAKORANCURUP.COM - Angka kemiskinan di Kabupaten Rejang Lebong menunjukkan tren penurunan dalam beberapa tahun terakhir. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat kemiskinan daerah ini tercatat turun sebesar 2,13% per tahun sejak 2020.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Sosial dan Pelayanan Dasar Bappeda Rejang Lebong, Evelyn Yulia Sari, pada Senin (4/8).

Ia menyebutkan bahwa penurunan ini merupakan hasil kerja keras dari berbagai pihak, baik pemerintah, swasta, maupun masyarakat.

BACA JUGA:Suhu Dingin di Rejang Lebong, Ini Penjelasan BMKG

BACA JUGA:Baru 6 Desa yang Ajukan DD Tahap II dan ADD Tahap I ke PMD

“Berdasarkan data BPS, angka kemiskinan Rejang Lebong pada tahun 2020 tercatat sebesar 15,85%, kemudian turun menjadi 15,65% di 2021, 14,79% di 2022, dan kembali turun menjadi 14,65% pada 2023.

Untuk data tahun 2025 saat ini belum dirilis, namun kami optimis tren penurunan ini akan terus berlanjut,” ungkap Evelyn.

Ia menambahkan bahwa strategi pengurangan angka kemiskinan tidak dapat berjalan sendiri. Kolaborasi lintas sektor menjadi kunci dalam mempercepat penurunan angka tersebut.

“Kami mengajak seluruh instansi di lingkungan Pemda, pihak swasta, dan masyarakat untuk saling bersinergi. Program pengentasan kemiskinan harus dirancang secara komprehensif dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga pemberdayaan ekonomi,” terangnya. 

BACA JUGA:Pemkab Gelar Rapat Koordinasi Pembentukan Satgas Program Makan Bergizi Gratis

BACA JUGA:Wabup Tegaskan Karhutla Masih jadi Ancaman Serius

Evelyn juga menyampaikan bahwa pihaknya terus mendorong program-program berbasis data yang tepat sasaran agar intervensi yang diberikan dapat berdampak langsung kepada masyarakat miskin. 

“Pemanfaatan data menjadi sangat penting agar setiap kebijakan pembangunan, bantuan sosial, maupun program pemberdayaan bisa benar-benar menyentuh masyarakat yang membutuhkan,” tambahnya. 

Dengan kolaborasi yang semakin kuat, Bappeda Rejang Lebong berharap bahwa pada tahun-tahun mendatang, angka kemiskinan dapat terus ditekan dan kesejahteraan masyarakat dapat meningkat secara merata di seluruh wilayah kabupaten.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan