Anies : Posisi Indonesia di Dunia Semakin Kuat
ist Anies Baswedan.--
BACAKORANCURUP.COM - Setelah sebulan menjabat sebagai Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto mendapat sorotan positif dari berbagai kalangan.
Salah satunya, mantan calon presiden Anies Baswedan yang menjadi rivalnya dalam Pemilihan Presiden 2024 lalu.
Dimana, Anies memberikan apresiasi terhadap langkah-langkah internasional yang diambil oleh Presiden Prabowo.
Anies menilai bahwa perjalanan internasional yang dilakukan oleh Presiden Prabowo sejauh ini telah menunjukkan hasil yang produktif.
"Saya rasa di dalam perjalanan internasional yang dilakukan oleh Pak Presiden Prabowo, itu pertemuan-pertemuan, perjalanan yang produktif ," katanya kepada wartawan, Kamis, 14 November 2024.
Menurutnya, salah satu pencapaian yang patut diapresiasi adalah keterwakilan Indonesia di hadapan pemimpin-pemimpin dunia yang terlihat berwibawa
BACA JUGA:Poktan di Kepahiang Dibantu Pupuk dan Bibit Padi
BACA JUGA:DISUKA Siap Hadapi Debat Pamungkas
Anies menambahkan, ketika Presiden Prabowo membawa nama Indonesia di kancah global, suasana kesetaraan dan penghormatan terhadap Indonesia sangat terasa.
"Keterwakilan Indonesia dihadapan pemimpin-pemimpin dunia itu kelihatan berwibawa," ungkap Anies. Lebih lanjut, Anies berharap bahwa dengan upaya-upaya internasional tersebut, Indonesia dapat memainkan peran yang lebih besar dalam menciptakan perdamaian dunia.
"Mudah-mudahan dengan perjalanan-perjalanan ini, maka posisi Indonesia sebagai warga dunia yang berpartisipasi aktif dalam menghadirkan perdamaian dunia itu betul-betul bisa terlaksana," kata Anies.
Anies juga melihat adanya kesempatan dan kapasitas yang dimiliki oleh Presiden Prabowo untuk memainkan peran penting dalam kancah global.
"Saya melihat ada kesempatan dan ada kapasitas yang memungkinkan untuk peran itu dimainkan dengan amat baik oleh Presiden Prabowo," tuturnya menutup pernyataan.
Dengan adanya tanggapan positif ini, banyak yang berharap Indonesia dapat terus memperkuat posisinya di mata dunia di bawah Presiden Prabowo Subianto.