PPS Dibekali Pengetahuan Penghitungan Suara, KPU Bakal Gunakan Sirekap
HABIBI/CE Bimtek penghitungan suara yang dilaksanakan di Ballroom Golden Rich 88 Hotel.-HABIBI/CE -
CURUP, CE - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Rejang Lebong, membekali pengetahuan penghitungan suara kepada Panitia Pemungutan Suara (PPS). Dimana pembekalan ini dilakukan sejak 21 Desember hingga 23 Desember besok.
Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kabupaten Rejang Lebong, Eiis Purwantk mengatakan bahwa kegiatan tersebut dibagi 3 gelombang. Karena tidak memungkinkan hanya dilakukan 1 hari di tempat yang sama.
"Pembekalan ini, dibagi 3 gelombang. Jadi secara bergantian PPS akan dibekali. Dimana dalam seharinya, PPS di 5 Kecamatan yang dibekali pengetahuan," ujar Eiis saat ditemui di Ballroom Golden Rich 88 Hotel.
BACA JUGA:Bawaslu Bakal Rekrut Pengawas TPS
BACA JUGA:Nataru, Dispar Ingin Objek Wisata Aman dan Nyaman
Menurut Eiis, adapun materi yang diberikan kepada PPS ini berkaitan dengan tahapan pemungutan dan penghitungan suara, proses rekapitulasi menggunakan aplikasi Sirekap hingga juga berkaitan dengan perekrutan Kelompok Penyelenggaraan Pemungutan Suara (KPPS).
"Kegiatan Bimtek dan sosialisasi ini penting dilakukan. Hal ini agar proses tungsura nantinya dapat berjalan sebagaimana mestinya hingga tidak ada permasalahan saat pelaksanaannnya nanti," sampainya.
Sementara itu, Koordinator Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU Kabupaten Rejang Lebong, M Anas Kholiq mengatakan bahwa pada penghitungan suara nantinya, pihaknya juga akan menggunakan aplikasi sistem informasi rekapitulasi suara atau Sirekap.
"Alhamdulillah, kemarin sudah di uji coba dan kita pastikan semua PPS sudah dapat aplikasi Sirekap. Hasil uji coba yang dilakukan oleh PPK kemarin bagus," katanya.
Untuk menggunakan Sirekap ini, kata Anas tentu membutuhkan sinyal. Dimana pada daerah yang memiliki kondisi sinyal internet kurang bagus, ternyata tetap bisa dipakai. Bahkan untuk fitur perbaikan sudah berjalan dengan baik.
"Penggunaan Sirekap ini, menjadi salah satu bentuk keterbukaan informasi publik, keakuratan dan kecepatan. Karena dengan adanya Sirekap, semuanya bisa memantau itu," tandasnya.