Puluhan Perangkat Desa "Geruduk" Kantor PMD, Suradi: Sudah Kami Prediksi

BACAKORANCURUP.COM - Puluhan perangkat desa di Kabupaten Rejang Lebong berbondong-bondong mendatangi Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Rejang Lebong.

Kedatangan perangkat desa ini bertujuan untuk mengajukan pencairan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) sebelum batas waktu yang ditetapkan pada Selasa, 25 Maret 2025.

Kepala Dinas PMD Rejang Lebong, Suradi Ripai SP MSi, yang ditemui di lokasi menyampaikan bahwa, pemerintah desa yang mengajukan DD dan ADD berasal dari berbagai kecamatan di wilayah Rejang Lebong.

"Hari ini (kemarin, red) mulai banyak desa mengajukan berkas DD dan ADD ke Kantor Dinas PMD," ucapnya.

Lebih lanjut dirinya menjelaskan, perangkat desa yang mengurus pencairan ini berasal dari berbagai wilayah kecamatan seperti Kecamatan Selupu Rejang, Padang Ulak Tanding, Curup Utara, Curup Selatan, Binduriang, Sindang Kelingi, dan Sindang Beliti Ilir.  Menurut Suradi, lonjakan pengajuan pada hari-hari terakhir menjelang tenggat waktu ini memang sudah diperkirakan.

BACA JUGA:Forum Masyarakat Kali Padang Kembali Datangi Kantor Desa

BACA JUGA:Pemdes Pal VIII Kucurkan 30 KPM BLT 2025

"Kami telah mengantisipasi peningkatan jumlah perangkat desa yang datang, mengingat pencairan dana ini sangat krusial untuk mendukung pembangunan dan operasional desa," terang dia.

Ia juga mengimbau kepada pemerintah desa agar dapat memastikan seluruh dokumen pencairan DD maupun ADD lengkap, ini bertujuan agar proses administrasi dan verifikasi berjalan lancar dan tidak menumpuk di akhir batas waktu.

"Kami minta pemerintah desa pastikan betul-betul seluruh dokumen persyaratannya baik DD ataupun ADD ini semua lengkap, biar bisa langsung kita proses ke BPKD," jelasnya.

Hingga saat ini, petugas di Dinas PMD Rejang Lebong masih terus melayani pengajuan dari desa-desa yang datang, memastikan semua proses berjalan sesuai prosedur yang telah ditetapkan.

"Bahkan ini kami melayani desa sampai waktu menjelang berbuka puasa di kantor," tukasnya.