Puncak Arus Balik Diprakirakan 5-6 April

BACAKORANCURUP.COM - Puncak arus balik diperkirakan akan mulai berlangsung pada Sabtu dan Minggu 5-6 April 2025 nanti. Karena itu pemudik yang hendak pulang kampung diingatkan, agar memeriksa kembali barang bawaannya.

Jangan sampai ada yang kelupaan, ataupun membawa barang yang melebihi muatan pada umumnya. Karena jika membawa muatan yang berlebihan, dapat membahayakan pengendara itu sendiri.

"Pastikan barang bawaan yang dibawa tidak overload. Karena bisa membahayakan pengandara lainnya jika terjadi jam yang tidak diinginkan," kata Kepala Balai Kelas III Bengkulu Taufik Erfin AMd LLASD ST SE MM melalui Pengawas Satpel TTA Simpang Nangka Edi Azhari SH MM.

Dia juga menyampaikan, pihak TTA Simpang Nangka sudah menyediakan rest area bagi para penumpang yang ingin beristirahat saat tiba di terminal.

BACA JUGA:Bupati Rejang Lebong Imbau Warga Titipkan Rumah Saat Mudik Lebaran

BACA JUGA:Dibanding Tahun Lalu, Pemerintah Prediksi Jumlah Pemudik Lebaran 2025 Turun

Dimana pada rest area tersebut, ada sejumlah fasilitas yang disediakan untuk penumpang. Mulai dari fasilitas istirahat, ibadah, hingga fasilitas lainnya untuk memberikan kenyamanan kepada para penumpang yang singgah.

"Kita menyediakan rest area bagi para penumpang yang masuk ke TTA Simpang Nangka. Jadi silahkan gunakan fasilitas yang kita berikan, bagi penumpang yang istirahat. Karena rest area juga akan dibuka selama 24 jam," sampainya.

Dia juga menjelaskan, selain menyediakan rest area bagi para penumpang, pihaknya juga mengerahkan personel untuk memberikan layanan bagi para penumpang yang singgah ke rest area. Sehingga kata dia, penumpang tak perlu ragu dan sungkan, karena selama di rest area nanti, mereka akan dipandu oleh personel TTA Simpang Nangka yang bertugas.

"Sebagai bentuk layanan yang baik dari kami. Kami juga mengerahkan personel di rest area untuk memberikan layanan kepada para penumpang," jelasnya.

Disamping itu tambah Edi, sampai saat ini pihaknya juga memastikan seluruh bus yang masuk ke terminal dalam keadaan yang siap operasi dan layak jalan.

Hal ini dipastikannya berdasarkan hasil ramcek yang dilakukan pihaknya setiap hari. Hanya saja dia memberikan masukan kepada supir bus, agar selalu memperhatikan setiap bagian bus, khusunya di bagian kaca.

"Dari hasil ramcek yang kita lakukan setiap hari, kita belum menemukan bus yang tak layak jalan. Jadi bisa dikatakan, semua bus yang masuk terminal dalam keadaan baik dan siap jalan," pungkasnya.