Djenna de Jong Mundur dari Timnas Putri, “Saya Tahu Harga Diri Saya”

BACAKORANCURUP.COM - Harapan publik Indonesia untuk melihat Djenna de Jong mengenakan seragam TimnasPutri pupus sudah.

Pemain muda berdarah Indonesia-Belanda itu memutuskan untuk membatalkan niatnya memperkuat skuad Garuda Pertiwi. Keputusan ini diambil setelah ia merasa kecewa terhadap sikap yang ditunjukkan oleh PSSI.

"Semua ini membuat saya memutuskan untuk tidak membela Indonesia. Saya tahu harga diri saya sebagai pribadi, tetapi juga sebagai pemain. Ini sudah menjadi pilihan yang ditimbang matang," ujar Djenna dalam pernyataannya.

Menurut pemain kelahiran 14 September 2005 itu, proses yang dilaluinya bersama federasi sepak bola Indonesia tidak menunjukkan profesionalisme yang ia harapkan. Kekecewaan ini menjadi faktor utama yang membuatnya memilih mundur dari rencana bergabung dengan Timnas.

BACA JUGA:Jonatan Christie Kapten Indonesia di Piala Sudirman 2025

BACA JUGA:Yamaha Siapkan Senjata Baru MotoGP

Meski masih berusia 19 tahun, Djenna Teddy Victory de Jong telah mencatatkan perjalanan karier yang cukup impresif. Ia memulai karier sepak bolanya di Belanda bersama akademi VV Baronie, sebelum pindah ke klub VV Dongen untuk melanjutkan pengembangan kemampuannya.

Tidak berhenti di situ, Djenna kemudian hijrah ke Jerman dan bergabung dengan tim U-17 Spvg Aurich guna memperluas wawasan serta pengalamannya di kancah sepak bola Eropa.

Menanggapi keputusan tersebut, PSSI akhirnya buka suara. Anggota Komite Eksekutif (Exco), Arya Sinulingga, menyampaikan bahwa proses naturalisasi pemain seperti Djenna sepenuhnya bergantung pada rekomendasi dari tim pelatih.

"Semua keputusan terkait naturalisasi pemain berasal dari pertimbangan teknis pelatih. Jadi bukan sepenuhnya ada di tangan PSSI," jelas Arya.

Kasus ini kembali menyoroti pentingnya tata kelola profesional dalam upaya merekrut pemain diaspora. Harapan besar publik terhadap pemain muda potensial seperti Djenna kini harus beralih ke sosok lain, sembari federasi berbenah membangun kepercayaan di mata talenta-talenta luar negeri yang ingin membela Merah Putih.