Jangan Asal Konsumsi ! Ini Daftar Suplemen dan Obat yang Mengancam Ginjal

IST Suplemen--
BACAKORANCURUP.COM - Di era modern seperti sekarang, kebutuhan akan gaya hidup sehat semakin meningkat. Sayangnya, tidak semua orang memiliki waktu atau pengetahuan yang cukup untuk menjaga pola makan seimbang.
Akibatnya, banyak orang memilih jalan pintas dengan mengonsumsi suplemen sebagai alternatif untuk memenuhi kebutuhan gizi harian.
Suplemen memang dapat membantu mengisi kekurangan nutrisi tertentu, terutama vitamin dan mineral. Namun, di balik manfaatnya, terdapat risiko tersembunyi yang bisa berbahaya bagi tubuh, terutama ginjal. Organ ini berfungsi sebagai penyaring racun dan zat sisa dari dalam tubuh.
Jika dibebani oleh zat asing dalam jumlah berlebihan, fungsi ginjal dapat terganggu hingga menyebabkan kerusakan permanen.
BACA JUGA:Kamu Harus Tahu! Ini 3 Tanaman Herbal Penurun Gula Darah! Ini Solusi Alami untuk Kesehatan Anda
BACA JUGA:Waspada! Ini Tanda Kanker yang Muncul di Malam Hari? Waspadai Gejalanya!
Tak hanya suplemen, berbagai jenis obat, baik yang diresepkan dokter maupun yang dijual bebas juga bisa berdampak negatif pada ginjal, terutama jika digunakan secara sembarangan. Berikut adalah penjabaran lengkap mengenai jenis-jenis suplemen dan obat yang patut diwaspadai karena berpotensi membahayakan ginjal :
1. Vitamin C (Asam Askorbat)
Vitamin ini dikenal luas karena manfaatnya dalam meningkatkan daya tahan tubuh dan mempercepat penyembuhan luka. Namun, mengonsumsi vitamin C dalam dosis tinggi, lebih dari 2.000 mg per hari bisa menimbulkan efek samping serius.
Salah satunya adalah pembentukan kristal oksalat di dalam ginjal, yang dapat memicu batu ginjal dan bahkan merusak jaringan ginjal secara permanen. Risiko ini lebih tinggi pada orang dengan riwayat gangguan ginjal.
2. Vitamin D
Vitamin D penting untuk menyerap kalsium dan menjaga kesehatan tulang. Namun, jika dikonsumsi secara berlebihan, vitamin ini dapat menyebabkan hiperkalsemia atau kelebihan kadar kalsium dalam darah. Kalsium berlebih bisa mengendap di ginjal, menyebabkan kalsifikasi, dan merusak struktur serta fungsi ginjal. Kombinasi antara suplemen dosis tinggi dan makanan yang sudah difortifikasi akan memperbesar risiko.